Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Telkom Beri Solusi Kembangkan Bisnis Lewat Produk Berbasis AI

RABU, 12 FEBRUARI 2025 | 02:19 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Perkembangan teknologi yang pesat saat ini membuat data di sosial media telah menjadi “harta karun” bagi perusahaan dan instansi yang ingin lebih dekat dengan audiens mereka. 

Namun, memahami data dalam skala besar bukanlah hal yang mudah. Bagi banyak perusahaan maupun instansi, tantangan ini bisa menjadi penghalang dalam meraih insight penting yang sebenarnya dapat mendongkrak kesuksesan mereka. 

Di sinilah peran PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui produk digital unggulannya BigSocial dari BigBox AI hadir sebagai solusi yang memberikan kemudahan dalam memantau, mengukur, dan memahami opini serta tren terkini yang beredar secara real-time.

Opini maupun tren di sosial media dapat diolah menjadi data yang berharga. Jika dimanfaatkan dengan baik, data tersebut dapat memberikan banyak wawasan tentang kebutuhan pengguna secara menyeluruh. 

Tidak hanya itu, data opini maupun tren juga bisa memberikan input yang dapat mengoptimalkan strategi perusahaan maupun instansi. Misalnya, digunakan untuk mengambil langkah preventif terhadap sentimen negatif yang muncul di sosial media.

Kecepatan mengambil langkah yang tepat dan memahami kebutuhan pengguna secara akurat, dapat menunjang kesuksesan perusahaan maupun instansi. Dengan begitu, perusahaan maupun instansi dapat menciptakan peluang baru ataupun menjalankan strategi tepat sasaran yang bisa menjaga reputasi mereka.

BigSocial bukan sekadar alat pemantau sosial media biasa, tetapi dapat berfungsi sebagai "mata dan telinga" perusahaan untuk memahami publik secara lebih akurat dan tren terkini secara real-time. BigBox AI memungkinkan perusahaan maupun instansi untuk mengukur tren, opini publik, ataupun sentimen yang berkembang di berbagai saluran sosial media, dengan memanfaatkan fitur analisis berbasis AI yang ada di BigSocial.

“BigSocial membantu perusahaan maupun instansi untuk memahami audiens secara lebih menyeluruh, sehingga dapat mengambil langkah strategis dengan cepat  termasuk dalam menjaga citra untuk kepentingan mereka. Kami percaya, untuk mencapai kesuksesan di era digital, perusahaan maupun instansi harus memiliki kedekatan dengan audiens agar tetap relevan dalam memahami kebutuhannya. BigSocial adalah jawabannya," kata EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa dalam keterangannya, Selasa, 11 Februari 2025.

Dengan BigSocial, perusahaan maupun instansi dapat memanfaatkan data di sosial media secara maksimal untuk merancang strategi yang lebih tepat sasaran dan relevan. Berbagai fitur unggulan, seperti Social Media Monitoring, membantu pelaku usaha untuk mengidentifikasi tren pasar secara real-time, menemukan influencer teratas, serta melihat potensi isu viral yang mungkin mempengaruhi citra perusahaan. 

BigSocial mampu memantau 10.000 kanal media dan jutaan topik dari dalam dan luar negeri, BigSocial membantu perusahaan dan instansi menilai opini publik secara cepat dan efisien.

Tidak hanya memantau tren secara real-time, BigSocial juga menawarkan fitur analisis sentimen yang bisa mengukur opini publik terhadap produk atau merek tertentu. 

Dalam situasi krisis, misalnya, perusahaan dapat melihat dengan cepat bagaimana respons masyarakat melalui analisis sentimen positif, negatif, atau netral yang ditampilkan di dashboard BigSocial. Dengan begitu, perusahaan ataupun instansi bisa segera melakukan langkah-langkah tepat sebelum isu berkembang.

Fitur lainnya adalah dashboard custom yang mampu menampilkan data relevan secara komprehensif. Dashboard yang visualnya mudah dipahami ini bisa menjadi alat untuk menggali insight yang dapat mendukung strategi masing-masing perusahaan maupun instansi. 

Notifikasi otomatis yang dikirim melalui email, Telegram, maupun WhatsApp memudahkan perusahaan maupun instansi tetap mengenai informasi terkini tanpa harus memantau dashboard sepanjang waktu. Ini tentu menghemat waktu dan energi, membuat perusahaan lebih efisien dalam menanggapi perubahan di sekitar yang cepat.

Tidak hanya unggul dalam fitur, BigSocial juga memberikan dampak positif terhadap keberlanjutan operasional perusahaan dan instansi. Dengan proses otomatisasi yang diberikan, penggunaan BigSocial dapat mendukung efisiensi sumber daya manusia dan sumber daya fisik. 

BigSocial secara langsung mendorong mereka lebih ramah lingkungan seperti membantu dalam mengurangi penggunaan kertas. BigSocial menjadi bukti komitmen Telkom dalam menciptakan teknologi yang berkelanjutan.

BigSocial menjadi jawaban bagi pelaku usaha dan instansi untuk beradaptasi lebih cepat di tengah perkembangan digital saat ini. BigBox AI yang berada di bawah umbrella brand Leap Telkom Digital juga dapat menjadi partner strategis yang membantu perusahaan dan instansi tetap terhubung dengan audiens mereka.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya