Berita

Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi situs Gunung Padang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat/Istimewa

Nusantara

Gunung Padang Diduga Simpan Sejarah Belum Terungkap

SELASA, 11 FEBRUARI 2025 | 11:03 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kementerian Kebudayaan berkomitmen dalam mendukung dan melestarikan cagar budaya nasional. 

Salah satu yang tengah diperjuangkan adalah Gunung Padang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang disebut-sebut merupakan situs megalitik tertua di Indonesia.

Hal ini disampaikan Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam diskusi publik bertajuk “Melihat Kembali Nilai-Nilai Penting Situs Cagar Budaya Nasional Gunung Padang: Suatu Upaya Pelestarian Cagar Budaya Berkelanjutan”  di Graha Utama, Gedung Ki Hajar Dewantara, Kemendikdasmen, Senin 11 Februari 2025.

"Saya sebagai orang awam dan juga orang yang menyukai bacaan terkait arkeologi, sudah jelas Gunung Padang ini man-made, adalah buatan manusia, susunan-susunannya," kata Fadli Zon.

Politikus Partai Gerindra itu meyakini, Gunung Padang mungkin masih menyimpan sejarah yang belum terungkap. 

Situs ini dianggap memiliki potensi untuk mengubah pemahaman kita tentang sejarah peradaban manusia, khususnya di wilayah Nusantara. Namun klaim ini tidak luput dari kontroversi.

"Kita perlu kolaborasi dengan banyak lembaga dan pihak yang ahli, kalau diperlukan juga silakan ahli dari luar yang ingin melakukan riset terhadap situs megalitik gunung Padang," ungkap Fadli.

Dia pun berharap, para arkeolog dan sejarawan dapat segera menemukan jawaban pasti terkait keberadaan Gunung Padang.  

Sehingga Kementerian Kebudayaan dapat melakukan intervensi dengan menetapkan gunung Padang sebagai situs warisan dunia.

Upaya ini sejalan dengan perintah konstitusi yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 terkait kebudayaan, pada Pasal 32.

Ayat 1 Pasal 32 UUD 1945 mengharuskan negara "memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia". Pemajuan ini "dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dalam mengembangkan nilai­-nilai budayanya."



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Uni Eropa Ancam Balas AS Kalau Terapkan Tarif Baru untuk Baja dan Aluminium

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:31

Guyuran Hujan Tak Halangi Prabowo Sambut Erdogan di Halim

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:26

Pagar Laut Bekasi Akhirnya Dibongkar

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:22

BREN-CUAN Prajogo Rontok Lagi, IHSG Ambruk di 6.531

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:21

Ini Alasan Komisi II DPR Gelar Rapat Tertutup dengan DKPP

Selasa, 11 Februari 2025 | 19:13

Dilibas AI, Tingkat Pengangguran di Sektor Teknologi AS Melonjak Drastis

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:55

Prabowo Jangan Boros soal Kebijakan Efisiensi Anggaran Sebab Kawannya Setan

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:45

Legislator PDIP Heran Baleg Minta Pemerintah Buru-buru Kirim DIM RUU Minerba

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:41

Prabowocare Ubah Kebiasaan Lama dalam Pengelolaan Keuangan Negara

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:30

Tim U-20 Indonesia Matangkan Game Plan Jelang Hadapi Iran

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:25

Selengkapnya