Berita

Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi (kiri) dan Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono (kanan)/Ist

Nusantara

Kolaborasi Jakarta-Jatim Jamin Pasokan Beras dan Sejahterakan Petani

JUMAT, 31 JANUARI 2025 | 17:54 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi melaksanakan kunjungan kerja ke Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat 31 Januari 2025.

Kunker ini bertujuan memperkuat kerja sama pembangunan daerah yang mencakup berbagai sektor. Mulai dari pemajuan kebudayaan, pengelolaan potensi sumber daya kehutanan, dan pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM).

Lalu sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, penanaman modal, industri dan perdagangan, pemberdayaan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (KUKM), hingga pertanian dan ketahanan pangan.

"Dalam rangka meningkatkan sinergi program antarpemerintah, daerah baik secara Government to Government (G2G) maupun Business to Business (B2B), dilakukan adendum terhadap ruang lingkup kesepakatan kerja sama yang telah ditandatangani sebelumnya," kata Teguh.

Sebagai upaya mewujudkan ketahanan pangan, Pemprov DKI Jakarta melalui PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) bermitra dengan pelaku usaha dan BUMD di Jawa Timur. 

Pada tahun ini, Pemprov DKI Jakarta menargetkan contract farming di lahan 8.630 hektar dan on farming di lahan 800 hektar. Ada pula kerja sama meliputi kemitraan dalam budidaya, perdagangan beras, dan komunikasi publik.

Kerja sama ini bertujuan menjamin kepastian pasokan beras bagi DKI Jakarta dan meningkatkan kesejahteraan petani Jawa Timur melalui peningkatan produktivitas. 

“Kami berharap, kerja sama yang dilakukan antarpemerintah daerah ini dapat berjalan lancar ke depan dan hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat, baik di DKI Jakarta maupun di Jawa Timur,” tandas Teguh.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya