Mohammad Zaki Ubaidillah/Dok PBSI
Thailand Masters 2025 merupakan turnamen BWF World Tour Super 300 pertama bagi Mohammad Zaki Ubaidillah. Wajar jika kemudian atlet 17 tahun itu tak memasang target tinggi.
Alhasil, ketika mampu menembus babak 16 besar sudah cukup membuat Ubed, sapaan akrabnya, kaget.
Dalam pertandingan yang digelar di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, Rabu 29 Januari 2025, Ubed harus menghadapi wakil Malaysia, Hoh Justin. Ubed pun sempat kalah di gim pertama 17-21. Namun ia berhasil membalikkan keadaan dengan memenangkan dua gim berikutnya 21-12, 21-13.
"Mengucap syukur alhamdulillah bisa bermain dengan baik dan mendapat kemenangan hari ini," kata Ubed dalam keterangannya melalui laman PBSI, Rabu 29 Januari 2025.
Ubed mengakui pertandingan melawan Hoh Justin tidak mudah. Apalagi pada gim pertama ia mengaku kerap terburu-buru, ingin selalu bermain cepat. Dan itu justru membuat lawan lebih mudah mendiktenya.
"Di gim kedua dan ketiga saya mencoba untuk lebih mengontrol permainan. Cara pikirnya juga ditekankan untuk bermain sabar dan lebih memperhatikan akurasi buangan bola," ungkapnya.
Bagi Ubed, bisa menembus 16 besar di turnamen BWF World Tour Super 300 pertamanya, terasa mengesankan. Terlebih dia berangkat dari babak kualifikasi.
Di babak 16 besar, Ubed akan berhadapan dengan pebulutangkis berperingkat 30 dunia asal Singapura, Jia Heng Jason Teh.
"Tidak menyangka bisa lolos 16 besar dan pertandingan besok saya tidak mau memikirkan hasil. Saya ingin fokus di permainan saja," tandasnya.