Berita

Anggota Komisi IX DPR Fraksi Nasdem Nurhadi/RMOL

Politik

Fraksi Nasdem Ingin Anggaran MBG Efektif dan Efisien

SENIN, 20 JANUARI 2025 | 01:39 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Anggaran sebesar Rp71 triliun untuk Badan Gizi Nasional (BGN) yang mencakup Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga Juni 2025 perlu dilakukan evaluasi secara reguler.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi IX DPR Nurhadi mengenai pentingnya penggunaan anggaran untuk program MBG.
 

“Komisi IX akan terus mengawal dan mengevaluasi program ini. Evaluasi reguler terhadap efektivitas program sangat dibutuhkan untuk memastikan bahwa anggaran digunakan secara efisien dan efektif. Jika hasil tidak sesuai harapan, anggaran dapat dialokasikan kembali untuk keperluan yang lebih mendesak,” ujar Nurhadi dalam keterangannya, Minggu, 19 Januari 2025.
 
Politikus Nasdem itu menambahkan bahwa diperlukan sistem monitoring yang baik untuk membantu mengidentifikasi kebutuhan anggaran di luar periode yang direncanakan. 

Pemerintah dirasa perlu merencanakan penggunaan anggaran jangka panjang untuk memastikan keberlanjutan program makan bergizi gratis mengingat saat ini anggaran hanya terfokus hingga bulan juni 2025 saja.
 
“Secara prinsip kami mendukung terhadap suksesnya program ini, karenanya Pemerintah harus bisa memastikan bahwa dana digunakan secara efisien untuk mencapai target-target utama dalam waktu singkat,” ungkapnya.
 
Nurhadi menegaskan dirinya mendukung kesuksesan program makan bergizi gratis ini, Komisi IX DPR pun siap untuk membahas proposal anggaran tambahan jika diperlukan. 
 
“Penentuan langkah-langkah apa yang perlu diambil setelah midterm reviu akan sangat krusial. Jika pada akhirnya BGN (Badan Gizi Nasional) ingin mengajukan dana tambahan untuk program kami siap untuk membahasnya,” pungkasnya.
 
Diketahui, setelah memasuki pekan kedua pelaksanaan program Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan bahwa anggaran untuk yang tersisa untuk program tersebut tinggal Rp71 triliun atau hanya cukup membiayai program hingga Juni 2025. 

Zulhas juga mengatakan untuk menjalankan program MBG satu tahun penuh diperlukan anggaran mencapai Rp420 triliun.
 
Sebelum program ini bergulir pemerintah telah jauh hari membahas mengenai pelaksanaan program termasuk soal anggaran dana yang bernilai fantastis.
 
Presiden Prabowo menaksir total anggaran program makan siang gratis mencapai biaya program makan bergizi gratis ditaksir mencapai Rp460 triliun. Anggaran tersebut rencana diambil dari sumber APBN.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Punya Harta Rp38 Miliar

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:26

Harga Minyak Melonjak, Sanksi AS ke Iran Picu Gejolak Pasar Global

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:01

Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Peran Dirjen Kemenkeu Isa di Kasus Korupsi Jiwasraya

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:44

Hujan Deras Sabtu Dini Hari, 16 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakbar Terendam Banjir

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:20

Harga Emas Antam Dibanderol Rp1,66 Juta per Gram Hari Ini

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:11

Rocky Gerung: Bahlil Bersalah Membuat Dua Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:51

PHK Massal Dimulai Senin, Ribuan Karyawan Meta Bakal Terima Paket Pesangon

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:38

Partai Golkar Hari Ini Gelar Rakernas, Dibuka Bahlil

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:36

Permintaan Aset Safe-Haven Meningkat, Harga Emas Terdongkrak

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:28

Bahlil Kalkulasi Subsidi LPG 3 Kg Tak Tepat Sasaran hingga Rp 26 Triliun

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:17

Selengkapnya