Berita

Presiden Prabowo Subianto di acara penutupan musyawarah nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Hotel Ritz-Carlton Kuningan pada Kamis, 16 Januari 2025/RMOL

Politik

Respons Konflik Kursi Kadin, Prabowo: Gantian Aja!

KAMIS, 16 JANUARI 2025 | 19:31 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto hadir memberikan sambutan di acara musyawarah nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Hotel Ritz-Carlton Kuningan pada Kamis, 16 Januari 2025.

Munas berjalan di tengah polemik dualisme kepengurusan antara Arsjad Rasjid dan Anindya Novyan Bakrie.

Prabowo ikut merespons konflik perebutan kursi tersebut, mengatakan bahwa persaingan dan perbedaan adalah hal biasa. Tetapi yang terpenting adalah kerja sama yang harus terjalin demi masa depan bangsa.


Dia menyarankan agar siapapun yang menjadi pemimpin Kadin lebih kompak, adapun soal jabatan ketua menurut Prabowo itu bisa dilakukan secara bergantian.

"Pemimpin harus kompak, siapa nomor satu, dua, tiga, ga masalah. Nanti gantian saja iya kan. Gantian saja, jangan semuanya," ujarnya.

Prabowo menyebut Indonesia membutuhkan Kepala Kadin yang  dinamis, berani, dan inovatif. Menurutnya persaingan mutlak ada namun bisa dilakukan dengan cara yang baik demi mewujudkan kemakmuran bangsa.

"Persaingan bagus, tidak bersaing secara mematikan. Bersaing, ayo sama-sama menuju kemakmuran bersama, kita harus makmur, rakyat butuh kemakmuran, kemakmuran dipimpin oleh para pengusaha saudara-saudara sekalian," tegasnya.

Terakhir, Prabowo menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Anindya Novyan Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029 dan Arsjad Rasjid yang dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.  

"Selamat bekerja Kadin. Selamat berjuang, rakyat menanti kepemimpinan saudara-saudara sekalian," ucap Prabowo.

Munas hari ini kisruh dualisme dalam Kadin Indonesia. Arsjad dan Anindya  sama-sama hadir bahkan keduanya saling rangkul dan berbincang sebelum menduduki kursi masing-masing.

Keduanya juga berfoto bersama Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia Rosan Roeslani sambil mengangkat tangan dan tertawa bersama.

Kadin Indonesia beberapa waktu lalu sempat diterpa konflik dualisme, setelah Anindya Bakrie tiba-tiba diangkat sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029 menggeser posisi Arsjad melalui Munaslub pada September 2024 lalu.

Akibat konflik tersebut, Kadin sempat terbelah menjadi dua kubu antara kubu Arsjad dan Anin.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya