Berita

Ilustrasi penganiayaan/Ist

Presisi

Kasus Penganiayaan Santri di Pesawaran Naik Penyidikan

KAMIS, 16 JANUARI 2025 | 06:04 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Dituduh mencuri uang Rp10 juta, seorang santri berinisial A di Kabupaten Pesawaran, Lampung dianiaya oleh pengurus pondok pesantren berinisial H. 

Akibat penganiayaan tersebut, korban yang masih berusia 13 tahun mengalami luka memar di area wajah, mata kiri memar, hingga punggung dan kaki.

Seperti diberitakan RMOLLampung, penganiayaan santri tersebut terjadi di Pondok Pesantren Pesona Al-Qur'an, Desa Negeri Sakti, Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Sabtu 4 Januari 2025.


Penyidik Reskrim Polres Pesawaran meningkatkan status penyelidikan kasus dugaan penganiayaan terhadap santri ke proses penyidikan tahap 1.

"Sudah Tahap 1, update info dari humas untuk lengkapnya data, " kata Kasat Reskrim Polres Pesawaran Iptu Defrat Aulia Afrat melalui pesan WhatsApp, Rabu 15 Januari 2025.  

Penganiayaan yang dilakukan oleh terduga H dengan cara dipukul pada bagian wajah, kepala korban dibenturkan ke lantai dan beberapa bagian tubuh korban disundut pisau panas yang dibakar menggunakan korek api. 

Akibatnya korban A mengalami luka memar di bagian wajah sebelah kiri dan sejumlah luka mengelupas akibat disundut pisau panas seperti di bagian punggung, tangan dan dada korban. 

Atas peristiwa itu orang tua korban membuat laporan ke Polres Pesawaran dengan laporan polisi, STTPL/3/I/2025/SPKT/Polres Pesawaran.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya