Perusahaan ban asal asal Amerika Serikat (AS), Goodyear Tire & Rubber Co akan menjual merek Dunlop ke perusahaan Jepang, Sumitomo Rubber Industries.
Seperti dikutip dari Channel News Asia pada Rabu 8 Januari 2025, penjualan tersebut disinyalir senilai 701 juta Dolar AS atau setara Rp11,3 triliun.
Goodyear menyebut penjualan ini mencakup merek Dunlop dan merek dagangnya di Eropa, Amerika Utara dan Oseania. Namun hingga akhir tahun 2025, Goodyear akan tetap menjual ban merek itu untuk mobil penumpang di Eropa, tetapi perusahaan itu akan membayar royalti kepada Sumitomo Rubber.
Dalam periode ini Goodyear juga akan memasok ban merek Dunlop tertentu ke Sumitomo Rubber di Eropa selama lima tahun.
Selain itu, Goodyear juga akan melisensikan ulang merek dagang Dunlop untuk ban truk di Eropa dalam jangka panjang, sekaligus akan membayar royalti kepada Sumitomo atas penjualan ban tersebut.
Langkah pelepasan merek Dunlop ini diambil sebagai bagian dari rencana merampingkan bisnisnya. Sebelumnya pada 2023, perusahaan ini telah mengumumkan rencana untuk memangkas biaya dan bisnisnya termasuk melepas merek Dunlop dan unit Off-the-Road serta bahan kimia. Cara itu dilakukan untuk menghasilkan lebih dari 2 miliar Dolar AS pendapatan kotor.
Goodyear telah menjual bisnis ban peralatan Off the Road ke Yokohama Rubber Jepang senilai 905 juta Dolar AS dalam bentuk tunai tahun lalu.
Perusahaan ban itu saat ini dikabarkan sedang dalam tekanan beberapa tahun terakhir dari pesaingan asal China yang punya harga lebih murah. Selain itu, Goodyear juga menghadapi pengawasan dari regulator atas kekhawatiran polusi.