Berita

Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan, Setiawan Ichlas dan Ustaz Adi Hidayat/Ist

Politik

Pemerintah Apresiasi Islamic International Conference Bedah Ketahanan Pangan

SABTU, 28 DESEMBER 2024 | 20:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah, melalui Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan, Setiawan Ichlas, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Islamic International Conference dengan tema “The Importance of Religious Moderation & Food Security in Islam” (Pentingnya Moderasi Beragama dan Ketahanan Pangan dalam Islam).

Acara yang digelar di Grand Hyatt Jakarta, pada Sabtu 28 Desember 2024, ini dinilai sejalan dengan program pemerintah dalam mengedepankan moderasi beragama.

Iwan Bomba, begitu dia karib disapa menuturkan bahwa moderasi beragama sangat penting untuk menciptakan kerukunan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ia berharap nilai-nilai moderasi yang terkandung dalam ajaran Islam, terutama yang bersumber dari Al Quran dan Sunnah Rasulullah, dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Sehingga di tengah bergejolak dunia yang tidak stabil, dunia Islam dapat menjadi contoh khususnya melalui muslim Indonesia," ujar Iwan dalam sambutannya.

Selain itu, Iwan Bomba juga menyoroti pentingnya ketahanan pangan, yang menjadi salah satu fokus dalam konferensi ini.

Ia berharap seminar ini dapat memberikan pandangan positif tentang ketahanan pangan dengan merujuk pada ajaran Al Quran dan Sunnah, khususnya melalui pendalaman terhadap Quran Surat (QS) Yusuf yang antara lain turut membahas masalah ketahanan pangan dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara.

Menutup sambutannya, Iwan Bomba mengucapkan terima kasih kepada Quantum Akhyar Institute yang dipimpin oleh Ustaz Adi Hidayat atas inisiatif dan kolaborasi yang baik dalam menyelenggarakan acara ini.

“Kami dari pemerintah Indonesia mendukung program seperti ini dan turut mengucapkan terima kasih kepada Quantum Akhyar Institute yang dipimpin oleh Ustaz Adi Hidayat atas inisiasi dan kolaborasi yang baik ini,” tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya