Berita

Sekretaris Pimpinan Wilayah Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Jakarta Miftahuddin/Net

Politik

GMPI Minta Pengelola PIK Bangun Masjid dan Islamic Center

MINGGU, 22 DESEMBER 2024 | 09:41 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kesan eksklusif yang diterapkan Pantai Indah Kapuk (PIK) menjadi sorotan. PIK seakan terlihat hanya diperuntukkan oleh etnis dan agama tertentu.

Sekretaris Pimpinan Wilayah Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Jakarta Miftahuddin menjadi salah satu yang menyorot hal tersebut.

“Pengelola PIK jangan membuat area super eksklusif yang seakan diperuntukkan untuk ras dan agama tertentu. Ini bisa berpotensi gesekan, apalagi terkesan diskriminatif khususnya pada umat Islam,” kata Miftah dalam keterangannya, Minggu 22 Desember 2024.

Super eksklusif ini, menurut Miftah juga terlihat dari komentar Menteri Agama Nasaruddin Umar yang menyebut lahan sekitar 1.000 hektar di PIK yang tidak ada suara azan.

Agar kesan eksklusif itu tak terlihat, sambungnya, GMPI Jakarta mendukung seruan Kemenag untuk menghadirkan masjid dan Islamic Center di PIK.

“Pembangunan tempat ibadah, untuk agama apapun harus difasilitasi dengan baik oleh pengembang perumahan atau kawasan. Apalagi jika perumahan dan kawasan tersebut menempati lahan puluhan hingga ratusan hektar,” katanya.

Miftah yang juga merupakan kader Muhammadiyah Jakarta ini mengaku siap membantu pengembang manapun, termasuk PIK jika ingin menghadirkan rumah ibadah, khususnya Islam yang toleran dengan kondisi masyarakat majemuk.

“Kami melihat banyak umat Islam di PIK yang kesulitan untuk mengakses masjid dan musholla sehingga menghambat ibadah mereka sehari-hari,” pungkasnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya