Berita

Salah satu karya lukisan Yos Suprapto/Ist

Politik

Beredel Pameran Lukisan Yos Suprapto, Galnas Disentil Mahfud

JUMAT, 20 DESEMBER 2024 | 14:49 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Keputusan Galeri Nasional (Galnas) membatalkan pameran lukisan Yos Suprapto ditanggapi mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD.

Pameran lukisan Yos dibatalkan karena sang seniman keberatan memenuhi keinginan kurator mencopot lima hasil karyanya yang dinilai subversi.

"Alasannya karena YS menolak permintaan kurator Galeri Nasional untuk mencopot 5 dari 30 lukisan karyanya yang sudah disiapkan sejak setahun," kata Mahfud seperti dikutip redaksi melalui akun X miliknya, Jumat 20 Desember 2024.

Mantan Cawapres 2024 pendamping Ganjar Pranowo itu melanjutkan, Galeri Nasional berdalih menunda pameran karena alasan teknis. 

"Tapi praktisnya membatalkan. Lukisan adalah ekspresi," tegas Mahfud.

Melalui akun Instagram resminya Galeri Nasional mengumumkan bahwa pameran tunggal Yos Suprapto bertajuk 'Kebangkitan tanah untuk kedaulatan pangan' yang dijadwalkan berlangsung pada 20 Desember 2024 hingga 19 Januari 2024 terpaksa ditunda karena adanya kendala teknis yang tidak dapat dihindari. 

"Kami memahami kekecewaan yang mungkin ditimbulkan oleh penundaan ini dan kami mohon maaf kepada seluruh pihak yang telah menantikan pameran tersebut," tulis Galeri Nasional.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya