Berita

Ilustrasi Pilkada 2024/Ist

Politik

Pilkada Dipilih DPRD Tak Sesuai Semangat Reformasi

MINGGU, 15 DESEMBER 2024 | 07:31 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Usulan untuk mengembalikan mekanisme Pilkada melalui DPRD adalah wacana lama yang sudah tidak relevan untuk dibahas lagi.

Demikian penegasan Ketua Himpunan Masyarakat Nusantara (Hasrat) Sugiyanto melalui keterangan tertulisnya, Minggu 15 Desember 2024.

"Pilkada lewat DPRD kontraproduktif terhadap semangat reformasi yang diperjuangkan pada 1998," kata Sugiyanto.

Soal Pilkada langsung kerap dikritik karena berbiaya tinggi, menurut Sugiyanto, hal itu bukan hanya terkait sistem pemilu, melainkan karena regulasi dan praktik politik yang belum optimal. 

"Sistem Pilkada langsung, jika diatur dengan lebih ketat dan transparan sebenarnya bisa mengurangi biaya politik, termasuk persoalan politik uang atau money politik," kata Sugiyanto. 

Masalahnya, kata Sugiyanto, adalah banyaknya celah dalam regulasi. Seperti lemahnya pengawasan dana kampanye yang menjadi pintu masuk bagi politik transaksional. 

"Partai politik juga memiliki andil besar dalam menciptakan ekonomi biaya tinggi, karena sering berorientasi pada kemenangan semata, tanpa memperhatikan keadilan publik dan idealisme," kata Sugiyanto.

Jika alasan utama perubahan adalah biaya tinggi, kata Sugiyanto, maka seharusnya fokus diarahkan pada evaluasi sistem dan penguatan regulasi. 

Gagasan untuk mengganti mekanisme yang telah memberikan ruang lebih besar kepada rakyat untuk menentukan pemimpinnya, lanjut Sugiyanto, justru dapat dianggap sebagai suatu ketidakadilan.



Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya