Berita

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu/Net

Dunia

Netanyahu Ngotot Kuasai Dataran Tinggi Golan saat Suriah Goyah

RABU, 11 DESEMBER 2024 | 13:28 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Penggulingan rezim Assad di Suriah merupakan kesempatan penting yang akan dimanfaatkan Israel untuk menjadikan Dataran Tinggi Golan sepenuhnya berada di bawah pendudukan mereka.

Niat tersebut disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Middle East Monitor pada Rabu, 10 Desember 2024.

Dia menyebut kendali Israel atas Golan akan menjamin keamanan dan kedaulatan mereka di dekat perbatasan Suriah.

"Golan akan menjadi bagian yang tidak terpisah dari Israel selamanya,” tegas Netanyahu.

Oleh karenanya, Netanyahu memerintahkan pasukan Israel memasuki zona penyangga, tak lama setelah jatuhnya pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad pada Minggu, 8 Desember 2024.

Netanyahu menilai rezim Assad adalah elemen utama poros kejahatan Iran, seraya mencatat bahwa Teheran telah banyak berinvestasi di Suriah, tetapi semuanya runtuh hanya dalam 10 hari.

PM Israel itu juga menyoroti kejahatan rezim Assad yang telah melakukan pembantaian ribuan orang di Suriah, menumbuhkan permusuhan dan kebencian terhadap Israel.

Oleh sebab itu, dia menandai kejatuhan Assad sebagai permulaan babak baru yang dramatis dalam sejarah Timur Tengah.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya