Berita

Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah (tangkapan layar)

Publika

Sana Jual, Goblok

KAMIS, 05 DESEMBER 2024 | 08:22 WIB | OLEH: AHMADIE THAHA

MALAM itu di Magelang, ribuan manusia berkumpul seperti lebah tertarik pada bunga. Langit malam melukis keheningan, sementara lampu-lampu panggung berpijar seperti bintang yang turun ke bumi. Panggung besar "Magelang Bersholawat" menjadi saksi lantunan doa dan parade shalawat -yang sayangnya, ditingkahi sejumput kealpaan.

Di tengah kerumunan jamaah, pedagang kecil Sonhaji berkeliling membawa es teh di atas kepalanya. Hidupnya sederhana, seperti barang yang dijualnya. Namun malam itu, harapannya untuk berdagang sekaligus mendengar shalawat berubah jadi mimpi buruk. Hatinya ditikam candaan kotor menyakitkan.

Kasus bermula ketika penonton meminta Gus Miftah memborong minuman yang diusung si pedagang. Lewat mikrofon, Miftah sempat bertanya, “Es tehmu masih banyak, tidak?” Lalu, dia sambung dengan kalimat tak pantas: “Ya sana jual, goblok!” Gelak tawa darinya pecah, tapi tak semua tertawa. Beberapa terluka, dan luka itu segera viral.


Video insiden penggoblokan terhadap pedagang kecil itu pun menyebar cepat di TikTok, disambung ke Twitter (kini X), membangkitkan emosi netizen. Komentar deras mengalir tak terbendung: "Semoga pedagang es teh itu ditinggikan derajatnya," tulis seorang netizen. Yang lain lebih geram: "Kalau itu bapak saya, saya kejar Anda!"

Tokoh agama pun angkat bicara. KH Cholil Nafis dari MUI mengingatkan bahwa penceramah harus menjadi teladan, bukan sumber olok-olok. Mantan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, mempersoalkan, “Gelar ‘Gus’ seharusnya tidak diberikan sembarangan." Jika akhlak dan integritasnya kurang, jangan panggil dia Gus Miftah!

Miftah, yang nama aslinya Miftah Maulana Habiburrahman, mungkin telah lupa bahwa candaan, seperti garam, jika berlebihan, bisa menyakitkan. Sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama, ia menghadapi tantangan besar: bersikap moderat mulai dari dirinya sendiri, misalnya dengan minta maaf. 

Syukurlah, atas desakan Istana dan seantero netizen, Miftah memilih datang ke rumah pak Sonhaji yang sederhana, untuk meminta maaf, sekaligus menjalin persahabatan. Atasannya, Presiden Prabowo, bahkan berjanji akan memberikan modal kerja kepada pedagang asongan itu, agar taraf hidupnya terangkat.

Namun, ini bukan hanya soal Pak Miftah. Ahok (Basuki Cahaya Purnama) pernah dipenjara karena bacot ember yang sama. Insiden seperti ini mengingatkan kita semua untuk menjaga kata-kata. Seperti yang diajarkan Marshall B. Rosenberg dalam Non-Violent Communication, kata-kata harus digunakan untuk membangun, bukan merendahkan.

Malam di Magelang itu telah berlalu, tetapi kita punya kesempatan untuk menulis babak baru. Kepada Miftah, jadilah pelita bagi umat, bukan bayangan yang menggelapkan hati mereka. Ingat, tugas Anda antara lain mengawal isu moderasi beragama. Ucapan kotor tentu bukan moderasi, tapi tindakan ekstrem yang harusnya Anda cegah.

Dan kepada kita semua, mari belajar menakar dan menata tutur kata, hindari pembulian dan candaan sia-sia. Mari menghargai perjuangan kecil di sekitar kita, karena bangsa ini juga dibangun oleh mereka yang membawa dagangan di atas kepala, bukan hanya oleh mereka yang memegang mikrofon.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya