Berita

Tangkapan layar potongan video Gus Miftah yang mengolok-olok pedagang es

Politik

Gerindra Bersuara, Ajak Gus Miftah Minta Maaf ke Tukang Es

RABU, 04 DESEMBER 2024 | 09:05 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Partai Gerindra meminta Utusan Khusus Presiden, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah meminta maaf terkait ucapan viral yang dianggap menghina pedagang es.

"Dengan segala kerendahan hati, mimin minta Gus Miftah untuk minta maaf ke Bapak Penjual Es," tulis akun resmi instagram Gerindra dikutip Rabu, 4 Desember 2024.

Bagi Gerindra, pernyataan Gus Miftah saat mengisi tabligh akbar di Magelang belum lama ini tidak sejalan dengan semangat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. 


"Apa yang Gus lakukan tidak sesuai dengan apa yang Pak Prabowo inginkan dan ajarkan. Terima kasih," demikian keterangan Gerindra.

Pada unggahan Gerindra itu, turut disisipkan salah satu pidato Prabowo di Universitas Kebangsaan RI (UKRI). Dalam pidato tersebut, Prabowo mengaku sangat menghormati pedagang kaki lima, hingga pengemudi ojek online.

"Si pedagang kaki lima tiap hari keluar, dia dorong itu, keringat, fisik mencari makan untuk anak istrinya. Itu yang kita hormati. Mereka mulia, jujur, mereka (mencari rezeki) halal," kata Prabowo dalam video tersebut.

Tagar Miftah bahkan menjadi trending topic di media sosial X. Hingga pukul 09.20 hari ini, lebih dari 163 ribu unggahan dibahas warganet tentang Gus Miftah. Kegaduhan ini dipicu oleh pernyataan Gus Miftah yang cenderung mengolok-olok pedagang es saat berkeliling di tabligh akbar yang ia isi.

"Es tehmu ijek okeh ora (es tehmu masih banyak)? Masih? Yo kono didol (ya sana dijual), goblok. Dol en ndisik, ngko lak rung payu yo wes, takdir (Jual dulu, kalau masih belum laku, ya sudah, takdir)," kata Gus Miftah.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya