Kabidhumas Polda Banten Kombes Didik Hariyanto./Humas Polda Banten
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca di wilayah Banten khususnya di wilayah Pelabuhan Merak berpotensi terjadi hujan sedang disertai angin kencang pada Selasa, 3 Desember 2024.
Untuk itu, Polda Banten mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Merak, untuk selalu memantau kondisi cuaca.
"Menurut BMKG, update kondisi cuaca di sekitar Pelabuhan Merak-Banten, kondisi cuaca Hujan Ringan Kondisi Cuaca Maritim, Arah dan Kecepatan Angin Barat Daya / 17-23 Knots. Ketinggian gelombang dalam rentang 1,5-2,0 meter," kata Kabidhumas Polda Banten, Kombes Didik Hariyanto, dalam keterangan resminya, Selasa, 3 Desember 2024.
"Peringatan Dini (PD3) Awas pada pukul 10.30 WIB Angin Kencang dengan kecepatan 25-32 knots dari arah Barat Daya, Gelombang Tinggi dengan ketinggian gelombang mencapai 2,0-3,0 meter," imbuhnya.
Didik juga mengimbau para pengemudi kendaraan besar seperti truk yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Merak agar beristirahat sementara di Rest Area KM 43 atau KM 68.
"Bagi para pengendara mobil besar seperti truk kami mengimbau agar tidak terburu-buru melakukan penyebrangan mengingat cuaca yang kurang kondusif dan mengurangi antrean panjang di Pelabuhan, kami harap agar sementara waktu masyarakat menepi dan beristirahat di rest area KM 43 atau KM 68," tuturnya.
Masyarakat juga diminta untuk selalu memantau perkembangan informasi cuaca, mengambil langkah-langkah keselamatan yang telah dianjurkan otoritas setempat.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi cuaca yang dapat berubah-ubah," kata Didik.
"Kami juga mengingatkan bagi pengendara motor untuk memilih menepi ataupun berteduh saat terjadi hujan deras, faktor cuaca seperti ini dapat mempengaruhi kondisi jalan hingga berpotensi menjadi penyebab kecelakaan. Jadi harus lebih hati-hati karena ketika hujan lebat jalanan menjadi licin serta jarak pandang pun terbatas," tutup Didik.