Mantan Manajer Erik ten Hag mengantongi Rp209 miliar usai dipecat Man United/Net
Keputusan Manchester United memecat Erik ten Hag dari kursi manajer membuat mereka harus mengeluarkan anggaran yang tak sedikit.
Ten Hag dipecat MU pada bulan lalu menyusul performa buruk tim musim ini. Di mana Setan Merah terpuruk di luar 10 besar dan bahkan belum pernah menang di kompetisi Eropa.
Dikabarkan
ESPN, Kamis 28 November 2024, The Red Devils merogoh kantong sekitar 10,4 juta poundsterling atau sekitar Rp209 miliar sebagai bagian dari kesepakatan kontrak baru yang diteken musim panas lalu.
Setelah memecat Ten Hag, MU kembali harus mengeluarkan 10 juta poundsterling untuk menebus kontrak Ruben Amorim dari Sporting CP. Sebab, Amorim memang masih terikat kontrak dengan klub Portugal itu sampai 2 tahun ke depan.
Tak hanya itu, ada tambahan 1 juta poundsterling agar Amorim tidak harus menjalani
one month notice dan bisa langsung bergabung dengan MU setelah jeda internasional.
Artinya MU mengeluarkan total 21,4 juta pound atau sekitar Rp430 miliar untuk pergantian manajer di pertengahan musim ini. Hal ini ditengarai bakal mempersulit langkah MU di bursa transfer tengah musim pada Januari nanti.
Terlebih Setan Merah sudah mencatatkan total kerugian sekitar 312,9 juta poundsterling sebelum pajak selama tiga tahun. Sehingga MU dipaksa menghemat anggaran agar tidak melanggar aturan finansial.
Upaya penghematan ini sudah dilakukan MU dengan melakukan PHK terhadap 250 pegawainya sejak musim panas usai kedatangan Sir Jim Ratcliffe.