Berita

Para tersangka kasus judi online dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Senin, 25 November 2024/RMOL

Politik

Politikus PKB Minta Aparat Jangan Pandang Bulu Sikat Pelaku Judol

SELASA, 26 NOVEMBER 2024 | 15:10 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Fenomena judi online (Judol) di tanah air semakin meresahkan. Aparat kepolisian semakin rutin menangkap pelaku permainan haram ini yang mirisnya melibatkan penegak hukum dan pejabat negara. 

Menyikapi hal ini, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR  Jazilul Fawaid meminta aparat kepolisian tidak tebang pilih dalam melakukan penindakan.

“Tidak boleh pandang bulu, semua harus disikat. Judi online harus dibersihkan dari negeri ini,” kata legislator asal Dapil Jawa Timur X itu lewat keterangan resminya, Selasa 26 November 2024.

Sosok yang akrab disapa Gus Jazil itu melanjutkan, judol sudah menjadi permasalahan yang sangat serius. Apalagi, setelah polisi mengungkap mafia judol yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). 

Saat ini, sudah ada 24 pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya. Bahkan, ada keluarga tokoh politik yang diduga terlibat dalam mafia judol dan telah ditetapkan sebagai tersangka. 

“Ini sangat memprihatinkan. Polisi harus terus mengusut jaringan judi online sampai tuntas,” ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, keponakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas alias AJ, turut ditangkap bersama 23 orang lainnya dalam kasus judol di Komdigi.

Alwin Jabarti disebut berperan memfilter atau memverifikasi website judol agar tidak terblokir. Alwin merupakan keponakan Taufik Kiemas yang tak lain mendiang suami Megawati Soekarnoputri.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya