Berita

Anggota DPR RI, Rahayu Saraswati dalam Dialog Kebangsaan Tanwir I PP Pemuda Muhammadiyah, Jumat 22 November 2024/Net

Politik

Rahayu Saraswati: Pemuda Harus Siap Hadapi Tantangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045

SABTU, 23 NOVEMBER 2024 | 08:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Generasi muda dibutuhkan untuk menjadi penggerak memajukan bangsa dan negara. Saat ini, tidak sedikit pemuda yang mengisi posisi penting di dalam pemerintahan. 

Anggota DPR RI Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo mengatakan, bagi anak muda yang ingin terjun ke politik, sebelumnya harus melihat realita yang ada sehingga bisa melihat dunia politik dengan kacamata yang benar.

"Jika ini diterapkan, langkah selanjutnya membuat sebuah strategi yang bisa dilakukan untuk mencapai tujuan. Karena banyak tokoh yang bukan anaknya siapa-siapa, tapi jadi dan berhasil di kancah perpolitikan tanah air," ujar Rahayu Saraswati saat berbicara dalam Dialog Kebangsaan Tanwir I PP Pemuda Muhammadiyah, Jumat 22 November 2024. 

Ia juga mengungkapkan, setidaknya ada empat hal yang dilakukan untuk bisa menjadi politisi andal. Antara lain memiliki idealisme, modal sosial capital, capital financial yang kuat serta komitmen dan konsisten dalam berjuang.

"Intinya harus tahu dulu ujungnya mau jadi apa, baru pilih caranya untuk mencapai tujuan itu. Saya berharap dengan dialog kebangsaan ini Pemuda Muhammadiyah memiliki pemahaman yang baik dan benar tentang perpolitikan, medan tempurnya dan apa saja yang menjadi tantangan," terangnya.

Sepanjang sejarah Indonesia, PP Muhammadiyah sudah sangat dikenal telah melahirkan pemimpin-pemimpin nasional. Rahayu yakin dan percaya, organisasi ini akan terus memberikan kader-kader terbaik untuk kemajuan bangsa, sehingga target Indonesia Emas 2045 bisa terwujud.

"Bonus demografi itu hanya bisa betul-betul jadi bonus untuk mencapai Indonesia Emas dan  pertumbuhan ekonomi 8 persen, kalau anak mudanya ikut menciptakan lapangan pekerjaan," ujarnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya