Berita

Timnas Indonesia berpeluang raih kemenangan perdana saat menghadapi Arab Saudi/PSSI

Sepak Bola

Prediksi Indonesia Vs Arab Saudi: Peluang Masih Terbuka

SELASA, 19 NOVEMBER 2024 | 12:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Lima pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang dilalui Timnas Indonesia tanpa pernah meraih kemenangan harus segera diakhiri. Peluang itu cukup terbuka saat menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada Selasa malam nanti, 19 November 2024.

Tekad meraih kemenangan pun diapungkan pelatih Shin Tae-yong (STY). Kemenangan ini tak hanya berarti bagi perjalanan Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Tapi juga penting bagi masa depan sang pelatih.

"Saya juga ingin menang di pertandingan melawan Arab Saudi besok. Tapi kita harus lihat diri sendiri dulu secara fakta dan realitasnya seperti apa. Saudi Arabia pun jadi tim kuat tidak instan, step by step," ujar STY dalam sesi jumpa pers jelang laga Indonesia vs Arab Saudi, Senin, 18 November 2024. 


"Jadi saya juga pasti akan berterima kasih jika diberi dukungan oleh fan dan para media dengan mengetahui posisi kita sebenarnya di mana," sambungnya. 

Kondisi Indonesia dan Arab Saudi sebenarnya tak jauh berbeda. Sama-sama dalam tren negatif. Indonesia dua kali kalah secara beruntun dalam 3 laga terakhir. Sementara tim Green Falcons mengalami sekali kekalahan dan 2 kali imbang.

Bahkan, Arab Saudi tumpul di lini depan. Mereka sudah puasa gol dalam tiga laga terakhir saat melawan Bahrain, Australia, dan Jepang. Sementara Indonesia sempat mencetak gol saat menghadapi China, meski tidak dilakukan oleh seorang penyerang.

Satu-satunya hal yang bisa membuat Arab Saudi percaya diri adalah soal rekor pertemuan. Dalam 15 pertemuan, Arab Saudi tak pernah kalah dari Indonesia, dengan catatan 11 kali menang dan 4 kali imbang.

Bahkan, Arab Saudi juga punya torehan positif saat bertandang ke Indonesia. Di Jakarta, Arab Saudi telah menang 4 kali dan sekali imbang.

Namun demikian, kondisi Indonesia saat ini tentu saja berbeda dengan saat ditundukkan Arab Saudi di Jakarta. Skuad Garuda saat ini dinilai lebih mumpuni setelah diperkuat sejumlah pemain naturalisasi.

Tapi jangan lupa juga, kondisi Arab saat ini berbeda dengan saat ditahan imbang Indonesia pada pertemuan pertama. Kondisi ini harus dicermati oleh Shin Tae-yong agar bisa menerapkan strategi yang tepat dan jitu untuk bisa mempersembahkan kemenangan pertama Indonesia atas Arab Saudi dan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin agar kita bisa menang melawan Arab Saudi. Kita akan latihan terakhir nanti, jadi kita akan lebih fokus dan mempersiapkan pertandingan lebih baik lagi," tutup pelatih asal Korea Selatan ini.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya