Berita

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong/PSSI

Sepak Bola

Kekalahan Indonesia dari Jepang Bikin Shin Tae-yong Tertekan

MINGGU, 17 NOVEMBER 2024 | 06:36 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kekalahan telak Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia makin memperberat peluang Garuda untuk lolos. Kondisi ini pun langsung memberi tekanan kepada pelatih Shin Tae-yong.

Akibat kekalahan ini, Indonesia menjadi satu-satunya tim di Grup C yang belum pernah meraih kemenangan. Hanya bisa meraih 3 poin, Garuda pun terpuruk di dasar klasemen. Tertinggal dari Jepang (13 poin), Australia-Arab Saudi-China (6 poin), dan Bahrain (5 poin).

"Memang dari awal kami menargetkan peringkat 3 atau 4 dan (secara realistis) memang sangat sulit untuk lolos ke Piala Dunia," ucap Shin Tae-yong saat memberikan keterangan usai laga kontra Jepang, Jumat malam, 15 November 2024.

"Saya tidak bisa menjamin itu, tetapi saya tetap ingin mencoba. Memang ada tekanan karena posisi pelatih kepala selalu seperti itu," sambungnya.

Pelatih asal Korea Selatan itu menyebut bahwa tekanan adalah bagian dari pekerjaannya. Ketika hasil yang diraih tim tidak sesuai harapan, suara-suara sumbang memang kerap bermunculan.

Dan memang, usai kekalahan dari Jepang tagar #STYout langsung ramai di media sosial. Sang pelatih dianggap kurang cakap meramu taktik Tim Garuda.

"Saya akan berusaha melawan (tekanan) itu dengan baik. Dan akan bersatu dengan pemain supaya bisa membawa Timnas Indonesia finis di peringkat ke-3 atau ke-4," janji Shin Tae-yong.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Perusahaan Tambang Wajib Beri Ruang kepada Kampus untuk Riset

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:40

LIB Apresiasi Respons Cepat Panpel dan Keamanan Menangani Kericuhan Usai Laga Persija Vs Persib

Selasa, 18 Februari 2025 | 01:21

Kewenangan Absolut Jaksa Lewat Revisi UU Kejaksaan Ancam Demokrasi

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:59

Disepakati DPR dan Pemerintah, Perguruan Tinggi Dapat Konsesi Tambang Lewat BUMN

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:40

Diperiksa soal Kasus Razman, Hotman Sebut Penyidik Fokus ke Kata-kata Kasar di Ruang Sidang

Selasa, 18 Februari 2025 | 00:20

Bareskrim Periksa PT TRPN Terkait Pembongkaran Pagar Laut Bekasi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:59

Penjualan Atap Asbes Harus Cantumkan Label Peringatan, Konsumen Terlindungi

Senin, 17 Februari 2025 | 23:47

Prabowo Atasi Jepang, IHSG Tembus 6.800

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Aksi Indonesia Gelap Berakhir Tanpa Kisruh

Senin, 17 Februari 2025 | 23:25

Meniti Buih Reunifikasi Korea

Senin, 17 Februari 2025 | 23:13

Selengkapnya