Berita

Kantor Kejaksaan Agung RI/RMOL

Politik

Pakar Hukum: Kejaksaan Seharusnya Belajar Menerima Kritik dan Beri Peluang kepada Bawahan

JUMAT, 15 NOVEMBER 2024 | 21:36 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kejaksaan Agung diminta untuk tidak panas kuping dan belajar menerima kritik pedas dari anak buahnya. Hal ini semata-mata untuk membangun institusi penegakkan hukum itu agar lebih baik ke depan.

Hal itu disampaikan oleh pakar hukum Abdul Fickar Hadjar dalam menyikapi penetapan tersangka Jaksa fungsional di Kejari Tapanuli Selatan Jovi Andrea Bachtiar, ditangkap dan menjadi tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik.

“Ya kejaksaan seharusnya belajar menerima kritik,  meberi peluang pd bawahan,  internal untuk ikut memperbaiki  dan membangun institusi,” kata Abdul Fickar Hadjar kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat, 15 November 2024.


Menurutnya, jika Jaksa Jovi harus ditindak hukum, maka seharusnya kejaksaan juga menindak sejumlah oknum di internal kejaksaan yang melakukan tindak pidana secara terang-terangan. 

“Jika harus ditindak itu banyak oknum oknum jaksa yang memanfaatkan jabatannya memeras para terdakwa di pengadilan,” ujarnya.

Dari kasus Jaksa Jovi ini, kata Abdul Fickar Hadjar, seharusnya menjadi pelajaran berharga bagi Kejaksaan Agung untuk dapat berbenah di internal.

 “Ini pelajaran mahal untuk membersihkan institusi kejaksaan,” demikian Abdul Fickar Hadjar.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya