Berita

Jurubicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto/RMOL

Politik

Termasuk Raffi Ahmad, Artis Jadi Pejabat Hati-Hati Terima Endorse

JUMAT, 15 NOVEMBER 2024 | 21:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Artis yang menjadi penyelenggara negara diminta untuk berhati-hati ketika menerima endorse agar tidak terjadi conflict of interest dengan jabatan yang diembannya.

Hal itu disampaikan Jurubicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto saat disinggung pernyataan Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan yang menyebut Raffi Ahmad yang kini menjadi Utusan Khusus Presiden masih boleh menerima endorse. Sementara itu, juga banyak artis yang menjadi wakil rakyat.

"Tentunya beliau sebagai Deputi Pencegahan lebih mengetahui aturan ya. Saya hanya bisa menyampaikan, untuk para penyelenggara negara dalam hal ini teman-teman wakil rakyat yang berlatarbelakang artis untuk bisa sangat berhati-hati dalam melakukan tindakan. Karena teman-teman sekalian saat ini sudah masuk di lingkaran penyelenggara negara yang memiliki kewajiban-kewajiban, larangan-larangan, salah satunya adalah LHKPN, pelaporan gratifikasi bila memang itu diterima, termasuk salah satunya endorse," kata Tessa kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat, 15 November 2024.


Karena kata Tessa, apabila endorse berujung pada conflict of interest, maka akan menyandera penyelenggara negara dimaksud dalam hal mengeluarkan kebijakan yang bisa menguntungkan pihak-pihak lain.

"Untuk teman-teman yang baru saat ini bergabung menjadi penyelenggara negara, untuk berhati-hati, tidak menerima pemasukan yang dapat menimbulkan conflict of interest atau menjadi bagian dari gratifikasi. Dan seandainya itu gratifikasi agar segera dilaporkan untuk amannya," pungkas Tessa.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya