Berita

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono saat mengunjungi kediaman Raffi Ahmad di Perumahan Andara, Jawa Barat, pada Rabu, 13 November 2024/Instagram @newsrans

Bisnis

Wamentan Sudaryono Gandeng Raffi Ahmad Wujudkan Regenerasi Petani Milenial

Laporan: Jelita Mawar Hapsari
KAMIS, 14 NOVEMBER 2024 | 12:57 WIB

Pemerintah tengah gencar meluncurkan berbagai program inovatif di sektor pertanian dan swasembada pangan. 

Salah satu inisiatif menarik adalah kolaborasi antara Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono dengan influencer sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda, Raffi Ahmad, dalam menggaet generasi muda untuk mengeksplorasi peluang karier sebagai petani milenial yang modern dan berkelanjutan.

"Langkah ini diambil guna mewujudkan swasembada pangan dan memperkenalkan sektor pertanian sebagai karier yang menarik bagi generasi muda," kata Wamentan dalam keterangan yang dikutip pada Kamis, 14 November 2024.

Ia menegaskan bahwa sektor pertanian membutuhkan kontribusi besar dari anak muda, yang dikenal dengan kreativitas, inovasi, dan kemampuan beradaptasi dengan teknologi. Semua ini penting untuk mempercepat transformasi positif di dunia pertanian.

“Jadi hari ini saya bertemu dengan Utusan Khusus Presiden Raffi Ahmad di rumahnya untuk membahas kolaborasi di sektor pertanian. Kami berdiskusi tentang beberapa hal, pertama untuk mendorong kolaborasi guna meningkatkan produksi pangan, dan kedua untuk menarik minat anak muda agar terlibat dalam sektor pertanian,” ungkapnya saat berkunjung ke kediaman Raffi di Perumahan Andara, Kota Depok, Jawa Barat.

“Banyak anak muda yang sudah berhasil di dunia pertanian. Inilah yang harus kita tonjolkan. Kami ingin sektor pertanian menjadi pilihan karier yang menarik dan menjanjikan bagi generasi muda,” lanjut Wamentan.

Sudaryono menambahkan bahwa pihaknya akan segera merancang program kerja bersama Raffi Ahmad untuk melibatkan lebih banyak generasi muda dalam pembangunan pertanian nasional, termasuk dalam meningkatkan ekspor produk pertanian dan hilirisasi hasil pertanian.

“Mas Raffi juga sepakat. Kami akan merancang program kerja dan roadmap-nya, lalu mengeksekusinya. Saya tidak ingin ini hanya sekedar seremoni, tapi kami benar-benar ingin agar langkah ini membawa dampak positif yang nyata,” tegas Wamentan.

Dalam upaya ini, pemerintah juga tengah mempersiapkan program baru yang dapat menarik perhatian anak muda di sektor pertanian, yakni program "Petani Milenial 2024."

Program yang diumumkan oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman ini bertujuan untuk mengajak anak muda terlibat dalam sektor pertanian yang merupakan fondasi ketahanan pangan nasional namun masih kurang diminati oleh generasi muda.

Petani Milenial 2024 menawarkan gaji yang sangat menggoda, hingga Rp10 juta per bulan, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan gaji rata-rata pegawai di sektor lain.

Pemerintah berencana menerima sekitar tiga ribu peserta untuk mengikuti program ini, dengan harapan bahwa iming-iming penghasilan yang menggiurkan dapat menarik lebih banyak anak muda untuk bergabung dan mengembangkan sektor pertanian, serta melihatnya sebagai pilihan karier yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga berkelanjutan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya