Berita

Anggota Komisi X DPR RI Denny Wahyudi alias Denny Cagur/Ist

Hukum

Ini Pembelaan Denny Cagur saat Video Promosi Judol Viral

KAMIS, 07 NOVEMBER 2024 | 13:29 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Anggota Komisi X DPR RI Denny Wahyudi alias Denny Cagur angkat suara usai video dirinya mempromosikan judi online kembali viral di media sosial.

Denny mengaku sudah menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri bersama puluhan artis papan atas lainnya. Hanya saja, ia tidak merinci detail waktu pemeriksaan. 

Denny mengaku tidak tidak mengetahui bahwa promosi judi online bisa berurusan dangan hukum. 


“Kita ada 27 artis waktu itu karena ketidaktahuan kita semua pun sudah dipanggil ke Bareskrim. Saya sudah datang mengikuti aturannya sebagai warga negara yang baik saya datang,” kata Denny kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis 7 November 2024. 

Denny menuturkan, setelah mengikuti proses pemeriksaan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian. 

“Udah, semua udah dipanggil. Wah udah lama, udah beberapa, udah lama sih semuanya dipanggil satu per satu. Sebagai warga negara yang baik saya datang dan melewati prosesnya,” kata politikus PDIP ini.

Lebih jauh, Denny menegaskan bahwa saat mempromosikan judi online itu jauh sebelum dirinya dilantik sebagai Anggota Dewan.  

“Waktu itu belum (dilantik jadi Anggota DPR),” tukasnya. 

Sebelumnya, video Denny Cagur yang mempromosikan situs judi online dengan dalih permainan viral di media sosial X. 

Dalam videonya, Denny juga turut membeberkan sejumlah keunggulan dari situs judi online tersebut.


Diketahui, Polda Metro Jaya akan menyelidiki dugaan promosi judi online (judol) yang dilakukan artis sekaligus politikus PDIP, Denny Cagur. 

"Nanti akan komunikasikan kepada rekan-rekan penyelidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Rabu, 6 November 2024.

Ade mengatakan, penyidik dipastikan tidak bakal menoleransi pelaku judol, termasuk yang dipromosikan oleh para artis.




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya