Berita

Dua LSM melaporkan sejumlah Kepala Desa Raman Utara ke Bawaslu Lampung Timur, Selasa, 5 November 2024/istimewa

Bawaslu

Sejumlah Kades Dilaporkan ke Bawaslu Lampung Timur

RABU, 06 NOVEMBER 2024 | 01:29 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara (APKAN) dan Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi (GNPK), melaporkan sejumlah kepala desa (kades) di Kecamatan Raman Utara ke Bawaslu Lampung Timur, Selasa, 5 November 2024.

Pelaporan ini dilakukan atas dugaan tidak bersikap netral dalam Pilkada Lampung Timur.

LSM APKAN dan GNPK datang ke Bawaslu dengan membawa sejumlah bukti, termasuk rekaman pesan suara dan foto-foto yang menunjukkan sejumlah kepala desa bertemu dengan Ketua DPRD Lampung Timur, RA, didampingi suaminya YT. 

Pertemuan tersebut berlangsung di rumah salah satu kepala desa yang diduga terkait pengkondisian dukungan untuk pasangan calon nomor urut 1, Ela Siti Nuryamah dan Azwar Hadi.

"Laporan kami telah diterima Bawaslu terkait indikasi beberapa kades yang mengondisikan pembentukan tim di tingkat TPS di desa masing-masing untuk pasangan calon nomor urut satu dalam Pilkada Lampung Timur,” jelas Husnan Efendi, Ketua APKAN, yang didampingi oleh Ketua GNPK Lampung Timur, Hairul Ali, dikutip RMOLLampung, Selasa, 5 November 2024.

Sebelumnya, beredar sejumlah foto yang menunjukkan RA dan YT mendatangi sejumlah kepala desa di Raman Utara. 

Kunjungan tersebut diduga terkait penggalangan dukungan untuk pasangan calon nomor urut 1 di tingkat TPS di desa-desa di Raman Utara melalui kepala desa, yang seharusnya bersikap netral dalam pemilu.

Dalam rekaman suara yang diduga dari kades Rukti Sudibyo, terdengar pesan yang berisi imbauan untuk menyiapkan data kader penggerak suara (KPS) di masing-masing TPS di setiap desa. 

Pesan suara tersebut menyebutkan bahwa "Mas Yatno dari tim Mbak Rida atau Teh Ela" akan berkunjung ke rumah-rumah kades untuk sinkronisasi data dan penyerahan blanko pencatatan tim di tingkat desa.

"Diinformasikan kepada rekan-rekan kepala desa dan tokoh yang tergabung dalam RU 1 bahwa dalam waktu satu atau dua hari ini Mas Yatno dari timnya Mbak Rida atau Teh Ela akan bersilaturahmi ke rumah kades masing-masing terkait dengan finalisasi KPS atau kader penggerak suara di TPS masing-masing," bunyi pesan suara yang terdengar mirip dengan suara kades Rukti Sudibyo.

Terkait hal tersebut, Komisioner Bawaslu Lamtim, Hendri Widianto menyatakan,laporan tersebut telah diterima dan akan dikaji untuk menentukan ada atau tidaknya pelanggaran berdasarkan Peraturan Badan Pengawas Pemilu (Perbawaslu).

"Berdasarkan Perbawaslu, laporan diterima sejak diketahui adanya dugaan pelanggaran, bukan berdasarkan kapan kejadiannya. Nanti kami akan telaah bersama, dan hasilnya akan tergantung pada keputusan bersama di Gakkumdu,” jelas Hendri.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya