Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Israel Bombardir Kamp Pengungsi Gaza Tengah, 47 Tewas

JUMAT, 01 NOVEMBER 2024 | 17:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan Israel di sejumlah kamp pengungsi warga Palestina di Gaza telah mengakibatkan sedikitnya 47 orang meninggal dunia.

Menurut laporan Kantor Berita Palestina WAFA pada Jumat, 1 November 2024, korban tewas sebagian besar merupakan anak-anak dan wanita.

"Serangan itu terjadi di kota Deir Al-Balah, kamp Nuseirat, dan kota Al-Zawayda," ungkap laporan tersebut.

Militer Israel mengklaim telah melenyapkan beberapa teroris bersenjata di Gaza tengah dan puluhan lainnya dalam serangan terarah di wilayah Jabalia di Gaza utara.

Pada Kamis, 31 Oktober 2024, serangan Israel menghantam sebuah rumah sakit, membakar persediaan medis dan mengganggu operasi.

Militer Israel menuduh kelompok Palestina Hamas menggunakan Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahiya untuk tujuan militer dan mengatakan puluhan teroris telah bersembunyi di sana.

Pejabat kesehatan setempat dan Hamas membantah pernyataan tersebut.

Kementerian kesehatan di Jalur Gaza menyerukan semua badan internasional untuk melindungi rumah sakit dan staf medis dari kebrutalan pendudukan (Israel).

Lembaga amal medis Médecins Sans Frontières (MSF) mengatakan pada hari Kamis, 31 Oktober 2024 bahwa salah satu dokternya di rumah sakit tersebut, Mohammed Obeid, telah ditahan pekan lalu oleh pasukan Israel.

Lembaga tersebut menyerukan perlindungan bagi dia dan semua staf medis yang menghadapi kekerasan mengerikan saat mereka mencoba memberikan perawatan di Jalur Gaza.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya