Berita

Ilustrasi/Net

Presisi

Polisi Bongkar MoU PT Indosat Ooredoo Hutchison di Kasus Pencurian Data

KAMIS, 24 OKTOBER 2024 | 17:59 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Polres Bogor Kota membeberkan bahwa ada kesepakatan atau MoU dari para tersangka kasus pencurian data ribuan warga Bogor dengan PT Indosat Ooredoo Hutchison.

MoU tersebut terkait dengan pendistribusian atau penjualan antara kedua belah pihak.

"Iya itu (MoU) kan mergernya, terkait pendistribusian/penjualannya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho kepada RMOL pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Kesepakatan tersebut ditemukan setelah tim penyidik dari Polres Bogor Kota memeriksa sejumlah saksi, termasuk dari pihak PT Indosat Ooredoo Hutchison beberapa waktu lalu.

Namun, Aji enggan membeberkan isi MoU dari kedua tersangka dengan pihak Indosat Ooredoo Hutchison.

Dalam kasus ini, Polresta Bogor juga telah melakukan pelimpahan tahap dua berupa 2 tersangka dan barang bukti ke pihak Kejaksaan Negeri Kota Bogor. Artinya, dalam waktu dekat pengadilan akan menggelar sidang kasus ini.

"Perkara sudah dinyatakan P21, kemarin sudah penyerahan berkas dan tersangka ke Kejaksaan," jelasnya.

Sebelumnya, Polres Bogor Kota mengungkap kasus pencurian data atau Phising Cyber Crime Identity Theft yang diduga melibatkan PT Indosat Ooredoo Hutchison di sebuah Ruko di Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.

Dari kasus ini, ribuan data KTP warga Bogor dicuri untuk mengejar target penjualan sim card pihak Indosat Ooredoo Hutchison.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya