Berita

BUMN/Net

Bisnis

Restrukturisasi Kimia Farma dan Waskita jadi PR Besar Kementerian BUMN

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 14:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kimia Farma dan Waskita merupakan dua emiten BUMN yang restrukturisasi keuangannya belum tuntas. 

Wakil Menteri BUMN Wamen Kartika Wirjoatmodjo yang biasa disapa Tiko mengatakan, pihaknya akan melanjutkan program restrukturisasi perusahaan pelat merah di periode kedua jabatannya, dan kedua emiten itu akan menjadi hal yang diprioritaskan oleh Kementerian BUMN untuk diselesaikan. 

"Kami masih di ujung untuk menyelesaikan beberapa restrukturisasi seperti Kimia Farma dan Waskita," katanya, di Gedung  Kementerian BUMN, Jakarta, dikutip Selasa 22 Oktober 2024. 

Setelah itu, lanjut Tiko, BUMN baru bakal tancap gas mengeksekusi hilirisasi pangan dan ketahanan energi.

KAEF sampai saat ini masih dibekap masalah operasional dan restrukturisasi akibat dugaan integritas anak usahanya, PT Kimia Farma Apotek (KFA), terkait penyediaan laporan keuangan. 

Nasib tak kalah berbeda juga dialami BUMN Farmasi lainnya yaitu PT Indofarma Tbk (INAF) yang berkewajiban menyelesaikan utang dan memulihkan fraud.

Sementara Waskita, hingga sekarang belum mendapatkan persetujuan restrukturisasi secara penuh dari pemegang obligasi (obligor). 

Dari empat seri obligasi yang perlu direstrukturisasi, emiten bersandi saham WSKT tersebut baru memperoleh persetujuan restrukturisasi untuk tiga seri senilai Rp 3 triliun. Artinya, masih tersisa satu seri lagi senilai Rp1,3 triliun yang dalam proses penyelesaian.

Tak hanya restrukturisasi, lanjut Tiko, Kementerian BUMN juga akan ikut serta menyukseskan program prioritas Prabowo seperti swasembada pangan dan ketahanan energi.

Menurut Tiko, program-program yang diusung oleh Prabowo akan diadopsi dan diintegrasikan dengan perusahaan-perusahaan yang berada di bawah BUMN.

"Programnya apa, kita akan integrasikan. Tadi, kan contoh swasembada pangan, ya gimana nanti peran Bulog di mana, peran Pupuk (Pupuk Indonesia), peran PTPN di mana, nanti mengenai ketahanan energi peran Pertamina gimana, peran PLN gimana," katanya.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

UPDATE

DPR Sambut Baik Upaya Indonesia Ingin Gabung BRICS Plus

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:53

Divonis 20 Tahun Penjara, Pelaku Pembunuhan di Subang Ajukan Kasasi

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:37

Asupan Protein Ikan Pegang Peran Penting Gizi Rakyat

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:15

Fraksi PKS Dukung Visi Swasembada Pangan dan Energi Prabowo

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:58

Aksi Heroik Kapal Bakamla

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:46

Lahan Tembakau Blora Berkembang Pesat, Petani Sejahtera

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:03

Bermain Imbang 0-0 Lawan Australia, Timnas U-17 Pastikan Lolos Piala Asia

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:50

Bukit Tidar yang Penuh Kenangan

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:24

DPD Dorong Lemhanas Bikin Film Bertema Patriotisme

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:08

Pakar Hukum Endus Ada Pengkondisian Kasus Denny Indrayana

Senin, 28 Oktober 2024 | 02:29

Selengkapnya