Berita

Ketua DPD Sultan B Najamudin (tengah) di Gedung Lemhannas RI, Senin, 21 Oktober 2024/Ist

Politik

DPD Siap Bersinergi dengan Pemerintah Wujudkan Cita-Cita Bangsa

SENIN, 21 OKTOBER 2024 | 14:30 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

DPD siap bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam mewujudkan pembangunan yang merata di daerah.

“Semangat kita adalah semangat membangun Indonesia dari daerah, menguatkan kedaulatan rakyat, serta memajukan kesejahteraan bersama," ujar Ketua DPD Sultan B Najamudin dalam kegiatan pengantar pelaksanaan kegiatan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan bagi Anggota DPD masa jabatan tahun 2024-2029 yang dilakukan di Gedung Lemhannas RI, Senin, 21 Oktober 2024.

Sultan menjelaskan, sebagai lembaga representasi daerah, DPD RI memiliki peran strategis dalam menjaga amanah konstituen dan memperjuangkan aspirasi daerah. 


Sultan mengingatkan pentingnya soliditas bangsa dalam menghadapi tantangan masa depan, terutama dalam berkolaborasi dengan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai cita-cita bersama, yaitu membangun negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.

Sebagai lembaga perwakilan daerah, lanjut Sultan, nilai-nilai kebangsaan yang berlandaskan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika harus terus menjadi pondasi bagi setiap kebijakan yang dilahirkan oleh DPD RI. Nilai-nilai kebangsaan tersebut juga sangat dibutuhkan dalam menghadapi perubahan global dan semakin kompleksnya tantangan yang dihadapi Bangsa Indonesia. 

"Dengan memegang teguh nilai-nilai kebangsaan tersebut, kita akan mampu menjaga persatuan dan kesatuan, serta memastikan bahwa kebijakan-kebijakan yang kita lahirkan selalu berpihak pada rakyat," imbuhnya.

Sultan juga menyoroti pentingnya analisis geopolitik yang akurat dalam menghadapi dinamika global. Rivalitas antara Amerika Serikat dan Tiongkok, perang Rusia-Ukraina, sengketa di Laut Tiongkok Selatan, serta disrupsi rantai pasok global menjadi bagian dari tantangan geopolitik yang mempengaruhi kebijakan nasional dan daerah. 

Lanjut Sultan, DPD melalui pemahaman yang mendalam terhadap tantangan ini, dapat mengambil langkah strategis dalam memajukan ketahanan daerah dan nasional.

“Dalam menghadapi perubahan global yang begitu cepat, DPD RI harus berperan aktif dengan kebijakan yang mencerminkan kepribadian bangsa dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” jelas Sultan.

Terkait kegiatan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan bagi Anggota DPD RI masa jabatan tahun 2024-2029, Sultan menilai kegiatan tersebut merupakan upaya yang sangat penting, tidak hanya untuk mengingatkan kembali tentang jati diri bangsa, tetapi juga untuk memperkuat wawasan kebangsaan dalam menghadapi berbagai persoalan nasional dan internasional. 

Sultan mengatakan, anggota DPD RI harus senantiasa menjaga integritas, profesionalisme, dan komitmen dalam menjalankan amanah konstitusi serta memperjuangkan kesejahteraan rakyat di daerah yang diwakili.

“Mari kita manfaatkan momen pemantapan nilai-nilai kebangsaan ini sebagai medium untuk memperkuat wawasan kebangsaan dan mendorong terciptanya kebijakan yang lebih berpihak pada rakyat,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Plt Gubernur Lemhannas RI Letjen TNI Eko Margiyono berharap agar kegiatan yang diikuti oleh seluruh anggota DPD RI masa jabatan 2024-2029 ini dapat menambah keyakinan dan wawasan terkait nilai-nilai kebangsaan untuk menjadi modal dalam membangun bangsa dan negara Indonesia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya