Berita

Ahmad Syaikhu/Ist

Politik

Pilkada Jabar 2024

Ahmad Syaikhu Janji Sejahterakan Petani

MINGGU, 20 OKTOBER 2024 | 07:08 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Mewujudkan kesejahteraan petani adalah prioritas utama yang harus diperjuangkan oleh pemerintah.

Berkenaan dengan itu, Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu memastikan bahwa subsidi harus diberikan baik di hulu maupun hilir guna memastikan kesejahteraan petani. 

"Kalau nanti di pusat memberikan subsidi di hulu, lalu pemerintah provinsi Jawa Barat memberikan subsidi di hilir, itu lebih bahagia lagi. Itu semua sebagai upaya dalam mewujudkan kesejahteraan bagi para petani," ujar Syaikhu dalam keterangannya, Minggu, 20 Oktober 2024.


Selain itu, pentolan PKS ini juga menyoroti masalah kelangkaan pupuk kimia yang sering dihadapi oleh para petani. 

"Jika kita beralih ke pupuk organik, tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga bisa meningkatkan hasil panen. Ini adalah salah satu solusi konkrit yang bisa diambil oleh petani untuk mengatasi masalah kelangkaan pupuk kimia," bebernya. 

Syaikhu menekankan bahwa penggunaan pupuk organik tidak hanya akan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, tetapi juga akan meningkatkan kualitas tanah dan hasil pertanian secara keseluruhan.

Ia juga menyebut bahwa mengoptimalkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk kesejahteraan petani di Jawa Barat sangat penting. 

"BUMD juga kita harus optimalkan untuk kesejahteraan petani di Jawa Barat," ujar dia. 

Menurut Syaikhu, BUMD memiliki peran strategis dalam mendukung distribusi hasil pertanian dan memastikan harga yang adil bagi para petani.

Lebih lanjut, Syaikhu berharap, Puncak Peringatan Hari Tani Nasional yang diselenggarakan oleh Bidang Tani Nelayan DPP PKS dapat memberikan semangat baru bagi para petani dan menjadi langkah awal dalam mewujudkan kesejahteraan yang lebih baik bagi para petani khususnya di Jawa Barat. 

"Mari kita bersama-sama mewujudkan kesejahteraan untuk semua para petani. Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, kita bisa memastikan bahwa para petani tidak hanya dihargai secara ekonomi tetapi juga dihargai dengan harga kehidupan yang layak," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya