Berita

Webinar bertajuk ‘Mengangkat Papua ke Panggung Global: Analisis Pemuda dan Masa Depan’/Rep

Politik

Pemuda Papua Diajak Bangun Jaringan Internasional

SABTU, 19 OKTOBER 2024 | 12:49 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Papua diyakini bisa membangun jaringan di panggung global. Mimpi ini bisa terwujud apabila penduduk berjuluk Tanah Cenderawasih itu dapat memperkuat kolaborasi.


Akademisi Papua, Melyana Ratana Putu mengatakan, kolaborasi dapat dilakukan oleh pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat (LSM), sektor swasta dan pemangku kepentingan lainnya. 

“Menghubungkan diri dengan dunia luar melalui jaringan global memungkinkan pemuda Papua untuk bertukar pengetahuan, sumber daya dan pengalaman, yang pada akhirnya mempercepat pertumbuhan dan perkembangan daerah mereka secara berkelanjutan,” kata Melyana.

“Menghubungkan diri dengan dunia luar melalui jaringan global memungkinkan pemuda Papua untuk bertukar pengetahuan, sumber daya dan pengalaman, yang pada akhirnya mempercepat pertumbuhan dan perkembangan daerah mereka secara berkelanjutan,” kata Melyana.

Hal itu dikatakan Melyana yang dikutip dari webinar bertajuk ‘Mengangkat Papua ke Panggung Global: Analisis Pemuda dan Masa Depan’ pada Sabtu, 19 Oktober 2024.

Melyana mengajak para pemuda Papua untuk membangun jaringan internasional, agar dapat meningkatkan visibilitas Papua di kancah global. Mereka dapat membuka peluang kolaborasi dalam berbagai bidang seperti pendidikan, ekonomi, budaya, dan lingkungan.

“Tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pembangunan lokal, tetapi langkah ini dapat memperkuat posisi Papua sebagai bagian dari komunitas global yang aktif dan produktif,” ujar Melyana.

Diplomat Kementerian Luar Negeri RI, Ariella Alberthina Yoteni, turut aktif memperkenalkan Papua di panggung diplomasi. Perempuan asal Papua ini juga memberikan inspirasi bagi generasi muda setempat untuk terus maju dan berkarya, termasuk dalam ranah internasional. 

Ariella menceritakan cara memperkuat citra positif Papua di dunia global, sekaligus membuka jalan bagi lebih banyak kerja sama internasional yang dapat memajukan wilayah tersebut.

“Membangun jaringan global sangat penting karena otomatis sekaligus menjadi duta dan penggerak perubahan dan citra positif bagi daerahnya,” kata Ariella.

Sedangkan salah satu influencer Papua, Yunita Alanda Monim mengingatkan pentingnya pemuda Papua mempromosikan budaya lokal sekaligus memanfaatkan inovasi teknologi. 
 
“Menggabungkan tradisi dan modernitas di Papua adalah satu yang dapat memperkenalkan kekayaan budaya kepad dunia sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal serta menghadirkan peluang dan potensi Papua,” kata Yunita.


“Generasi Papua harus mencapai cita-citanya agar dapat berkontribusi positif dalam membangun kesejahteraan nasional khususnya Papua,” sambungnya.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya