Berita

Ilustrasi menanam pohon/Net

Nusantara

Reforestasi Lahan Kritis Jadi Solusi Biomassa untuk Transisi Energi Bersih

KAMIS, 17 OKTOBER 2024 | 03:38 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Reforestasi lahan kritis diyakini bisa menjadi kunci dalam penyediaan biomassa sebagai bahan baku co-firing. Hal itu merupakan langkah penting dalam transisi energi bersih menuju net zero emission.

“Dengan menanam kembali pohon-pohon di lahan kritis, kita tidak hanya memproduksi sumber energi terbarukan, tetapi juga mengembalikan fungsi ekosistem yang hilang,” kata peneliti dari Alpha Research Database, Ferdy Hasiman, dalam keterangannya, Rabu, 16 Oktober 2024.

Hal itu, lanjut Ferdy, menunjukkan bahwa reforestasi tidak hanya berkontribusi pada pasokan biomassa, tetapi juga memperbaiki kondisi lingkungan yang telah terdegradasi.


Lahan kritis bisa ditanami pohon indigofera, yang mampu menyerap air dan menyuburkan tanah. Hasilnya, ranting pohon diolah menjadi biomassa oleh masyarakat dan dijual ke PLN untuk co-firing di PLTU, menggantikan sebagian batu bara.

“Dengan cara tersebut, penggunaan batu bara di PLTU berkurang, sehingga emisi karbon juga menurun,” ungkapnya.

Ferdy juga menjelaskan bahwa biomassa dianggap karbon-netral karena emisi yang dihasilkan saat pembakaran akan diserap kembali oleh tanaman dalam program reforestasi, menciptakan siklus karbon yang seimbang.

“Dengan menggunakan biomassa, PLTU dapat beroperasi dengan lebih ramah lingkungan, membantu menurunkan emisi yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil,” jelasnya.

Co-firing yang merupakan teknik pembakaran biomassa bersama batu bara, dinilai sebagai solusi efektif untuk mengurangi emisi karbon dan membuat pembangkit listrik lebih ramah lingkungan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya