Presiden RI, Joko Widodo/Istimewa
Presiden Joko Widodo dinilai telah berhasil menjalankan diplomasi internasional selama dua periode memimpin Indonesia.
Gurubesar Ilmu Hukum Internasional, Profesor Hikmahanto Juwana menuturkan, Presiden Jokowi mampu membawa Indonesia bersinar di mata dunia.
Pasalnya, selama Indonesia dipimpin Jokowi, presiden dua periode itu berhasil mengeluarkan kebijakan luar negeri yang dipandang baik negara-negara tetangga terutama ASEAN.
“Selama Pak Jokowi memimpin boleh dibilang karena beliau kalau bicara kebijakan luar negeri, pasti perlindungan terhadap warga negara kita dan itu sudah dilakukan,” kata Prof Hikmahanto dalam keterangannya, Senin, 14 Oktober 2024.
Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani ini memaparkan, Jokowi berhasil menanggulangi Covid-19 dengan baik, serta mampu memastikan warganegara Indonesia di negara-negara konflik terlindungi dengan baik.
Ia menambahkan, meskipun banyak juga yang mengkritik Jokowi. Seperti tidak muncul di Majelis Umum PBB, yang dinilainya karena
passion Jokowi tidak di sana.
“Tapi ketika beliau menjadi Presiden G20, menjadi Ketua ASEAN, itu dimaksimalkan betul pas kebetulan ada konflik, lalu beliau mengupayakan ada perdamaian, walaupun belum bisa menyelesaikan tapi paling tidak sudah ada pergerakan ke arah sana,” ucapnya.
Hikmahanto pun berharap Prabowo bisa melanjutkan keberhasilan Jokowi di kancah internasional.
“Kalau lihat dari karakternya, Prabowo lebih
engaged dengan masalah internasional. Bedanya dengan presiden-presiden yang sebelumnya
engage-nya itu, Pak Prabowo pingin punya perspektif lain. Tidak perspektif negara-negara besar, tapi perspektif lain yang khas dengan Indonesia, yang orisinil yang beliau bisa munculkan,” katanya.
Dia meyakini Prabowo bisa mengangkat suara Indonesia dalam hal bidang perdamaian dunia.
“Yang pasti perdamaian dunia, karena kan sekarang lagi bergejolak, lalu kemudian juga misi kemanusiaan, seperti sekarang ini, beliau jadi Menhan sudah mengirim pasukan kita ke Gaza untuk mengevakuasi yang terluka,” demikian Prof Hikmahanto Juwana.