Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pilkada Kalimantan Timur

Tinggalkan Petahana, Masyarakat Merasa Kesejahteraan Belum Meningkat

JUMAT, 11 OKTOBER 2024 | 10:35 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Meski berstatus sebagai petahana Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor nampaknya tak banyak mendapat dukungan publik pada Pilkada 2024.

Di Pilkada, Isran Noor maju berpasangan dengan Hadi Mulyadi. Dia menantang pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Rudy mas'ud dan Seno Aji.

Dikatakan Direktur Eksekutif Panel Survei Indonesia (PSI) Mahendra Zaini, rendahnya dukungan pada petahana tidak lepas dari kekecewaan masyarakat kepemimpinan Isran Noor dan Hadi Mulyadi selama lima tahun terakhir.


"Meskipun Kalimantan Timur kaya akan sumber daya alam, masyarakatnya merasa belum merasakan peningkatan kesejahteraan yang signifikan," ujar Zaini dalam keterangannya, Jumat, 11 Oktober 2024.

Zaini mengatakan, dalam survei terbaru PSI, sejumlah harapan masyarakat terhadap pemimpin baru terekam.

Yakni sebanyak 87,7 persen responden berharap pemimpin baru dapat menciptakan lapangan kerja, sedangkan 89,8 persen berharap harga sembako dapat terjangkau.

"Serta sebanyak 89,6 persen menginginkan biaya pendidikan yang murah dan terjangkau, 78,9 persen berharap akan ada sarana dan prasarana kesehatan gratis," tuturnya.

Lanjut Zaini, soal figur yang dipilih untuk mewujudkan harapan itu, pasangan Rudy-Seno mendapatkan elektabilitas tertinggi dengan dukungan 51,7 persen.

"Di sisi lain, pasangan petahana Isran-Hadi dipilih oleh 36,4 persen responden, sementara 12,9 persen menyatakan tidak memilih," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya