Francesco Bagnaia masih memperhitungkan Marc Marquez sebagai pesaing menuju titel juara MotoGP 2024/Net
Persaingan menuju titel juara MotoGP 2024 dinilai hanya tinggal menyisakan Jorge Martin dan Francesco Bagnaia. Martin memimpin klasemen MotoGP dengan 366 poin, sementara Bagnaia sudah memiliki 345 poin atau selisih 21 poin.
Meski demikian, Bagnaia ternyata tak menganggap persaingan juara hanya di antara mereka. Dia menilai Marc Marquez dan Enea Bastianini juga harus tetap diperhitungkan.
Padahal, jarak antara Martin dan Bastianini serta Marquez makin melebar usai dua pembalap tersebut gagal finis di Sirkuit Mandalika pekan lalu. Bastianini tertinggal 75 poin sedangkan Marquez berjarak 78 poin dari Martin yang berada di peringkat kedua.
Toh Bagnaia punya pandangan lain. Dengan sisa 5 seri balapan dan 185 poin untuk diperebutkan, dia melihat persaingan menuju gelar juara MotoGP 2024 bukan antara dirinya dan Martin saja. Rider Ducati itu tetap memperhitungkan Bastianini dan Marquez, hingga peluang mereka benar-benar tertutup dalam hitungan di atas kertas.
"Sejak awal musim, kurang lebihnya, kami (Martin dan Bagnaia) sudah membuka jarak dengan yang lainnya. Benar bahwa sampai secara matematis mustahil bagi Enea dan Marc untuk jadi juara, kami harus memperhitungkan mereka," ujar Bagnaia seperti dikutip
Crash, Jumat (4/10).
Bagnaia juga punya alasan kuat kenapa Bastianini serta Marquez masih layak diperhitungkan. Sebab, dia menyadari masih mudah membuat kesalahan. Begitupula dengan Martin. Dan bukan mustahil mereka akan jatuh di antara 5 seri tersisa dan gagal finis.
"Saya akan memperhitungkan mereka sampai tidak mungkin secara matematis. Tapi juga benar kalau mulai tengah musim kami yang memimpin balapan, memimpin sesi. Jadi saya kira sampai Valencia akan seperti ini," pungkas Bagnaia.