Berita

Prajurit Pusat Polisi Militer TNI (Puspom TNI) amankan seorang perwira gadungan yang menyamar sebagai Perwira Rohani Lantamal VII Kupang berinisial Letda JGK di Lapangan Silang Monas, Jakarta pada Jumat (27/9)./Dinas Penerangan AL

Pertahanan

Naik Bajaj ke Monas, TNI AL Gadungan Pasrah "Dirangkul" Polisi Militer

SENIN, 30 SEPTEMBER 2024 | 10:18 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Prajurit Pusat Polisi Militer TNI (Puspom TNI) amankan seorang perwira gadungan yang menyamar sebagai Perwira Rohani Lantamal VII Kupang berinisial Letda JGK, di Lapangan Silang Monas, Jakarta. 

Kronologi kejadian berawal saat pelaksanaan rangkaian latihan gladi upacara HUT ke-79 TNI, terlihat seorang pria mengenakan Pakaian Dinas Harian (PDH) TNI AL berpangkat Letnan Dua sedang jalan di sekitar Monas pada Jumat siang (27/9)

Pelaku menggunakan pakaian lengkap PDH TNI AL menuju Monas dengan menggunakan bajaj.

Setibanya di lokasi, gerak-gerik pelaku membuat Puspom yang sedang berpatroli curiga, karena menggunakan atribut TNI tidak sesuai ketentuan.

Akhirnya, prajurit dari Puspom TNI segera melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan ternyata terbukti bahwa pelaku adalah perwira TNI AL gadungan. 

Setelah dilakukan pendalaman, ternyata pelaku telah melakukan penipuan di wilayah Lantamal VII Kupang.

Pelaku selanjutnya diserahkan ke Lantamal VII Kupang, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku merupakan warga sipil, dengan inisial JGK (23 tahun) yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT)," kata Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Lantamal VII Kupang Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Senin (30/9).

Dari hasil pemeriksaan, JGK yang mengaku sebagai Perwira Rohani Lantamal VII Kupang, membeli atribut TNI AL di Pasar Turi Surabaya. Pakaian tersebut digunakan untuk melakukan penipuan hingga puluhan juta terhadap warga NTT yang berniat mendaftar TNI AL dengan menjanjikan kelulusan.

"Penipuan dilakukan pelaku sekitar bulan Agustus 2024 lalu dan korban penipuan segera melaporkan penipuan tersebut kepada Pomal Lantamal VII," kata Letkol Catur.

Pelaku cukup lihai dalam pelariannya dengan berpindah-pindah tempat.  Dari Bali, Surabaya, Malang, hingga akhirnya tertangkap di Jakarta.

“Kami mengimbau kepada pemuda pemudi NTT yang ingin mendaftar TNI AL jangan mempercayai jika ada oknum-oknum, baik itu anggota sendiri atau pihak luar yang menjanjikan kelulusan, karena Lantamal benar-benar melaksanakan tes masuk sesuai dengan ketentuan dan hasil tes dari calon, Lantamal VII memiliki layanan pengaduan di Pomal yang siap menerima laporan-laporan yang berkaitan dengan institusi kami,” kata Letkol Catur.

Adapun barang bukti yang diamankan 1 tas selempang, KTP, ?kartu BPJS, ATM Mandiri, ATM BRI, ?Buku Tabungan Bank BRI, 1 botol minyak kayu putih , ?1 botol braso, ?1 charger Hp, 1 Hansfree, ?1 foto 4x6 background merah, dan 1 Botol Miras Moke.

Pihak Lantamal VII Kupang terus melaksanakan pendalaman karena tidak menutup kemungkinan masih ada korban penipuan lainnya yang belum melapor. Selanjutnya Lantamal VII Kupang melaksanakan  koordinasi dan menyerahkan pelaku beserta barang bukti kepada kepolisian setempat untuk proses lebih lanjut.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya