Berita

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu/Net

Dunia

Israel akan Lanjutkan Serangan ke Hizbullah

SABTU, 28 SEPTEMBER 2024 | 22:10 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Situasi di Timur Tengah semakin memanas setelah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan bahwa negaranya akan melanjutkan serangan terhadap Hizbullah di Lebanon. 

Pernyataan ini disampaikan dalam pidato Netanyahu di Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat, Jumat (27/9).

Netanyahu menekankan bahwa Israel tidak memiliki pilihan selain mempertahankan diri dari ancaman Hizbullah, meskipun banyak negara menginginkan gencatan senjata. 


"Selama Hizbullah memilih jalan perang, Israel tidak punya pilihan lain, dan Israel punya hak penuh untuk menyingkirkan ancaman ini dan memulangkan warga negara kami ke rumah mereka dengan aman," ujar Netanyahu, seperti dikutip oleh Reuters, Sabtu (28/9).

Perdana Menteri Israel itu juga menyalahkan Iran atas ketegangan yang terjadi, menuding negara tersebut mendukung konflik melalui berbagai kelompok militan di kawasan. 

Netanyahu menyebutkan bahwa Israel akan terus bertahan melawan Iran di tujuh front, termasuk melawan Hamas di Gaza, Hizbullah di Lebanon, dan Houthi di Yaman.

Mengenai konflik di Gaza, Netanyahu menegaskan bahwa pertempuran akan berakhir jika Hamas menyerah dan membebaskan warga Israel yang disandera. 

"Kami akan berjuang hingga meraih kemenangan total, tidak ada yang dapat menggantikannya," tegasnya.

Namun, pidato Netanyahu tidak didengarkan oleh delegasi dari sejumlah negara. Pasalnya, banyak delegasi, termasuk Indonesia yang melakukan aksi walk out bersama dari ruang sidang sebelum Netanyahu mulai berbicara. 

Dalam sebuah video yang diunggah akun media sosial Kementerian Luar Negeri RI, terlihat tepuk tangan meriah menyambut aksi walk out tersebut.

"Indonesia bersama banyak negara melakukan walk out saat Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyampaikan pidato di Sidang Majelis Umum PBB ke-79 di New York, Amerika Serikat pada (27/9)," bunyi pernyataan dari akun resmi Kementerian Luar Negeri RI di platform X.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya