Wakil Presiden AS, Kamala Harris/AP
Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris mengungguli saingannya Donald Trump di sejumlah jajak pendapat yang dilakukan kantor berita ternama di negara itu.
Survei NBC News yang dirilis hari Minggu (22/9) menunjukkan bahwa Harris telah unggul 5 poin persentase dari Trump dengan 49 persen lawan 44 persen.
Dikatakan bahwa para responden memandang Harris lebih positif sejak ia muncul sebagai kandidat Demokrat untuk pemilihan presiden AS November mendatang.
"Sejak Harris mencalonkan diri, 48 persen dari 1.000 pemilih terdaftar yang disurvei mengatakan pandangan mereka positif dibandingkan dengan 32 persen pada bulan Juli," ungkap
NBC.Sementara itu, ketika ditanya tentang Trump, 40 persen responden mengatakan mereka memandangnya positif dibandingkan dengan 38 persen pada bulan Juli.
Jajak pendapat
CBS News yang terpisah juga menyatakan Harris mengungguli Trump dengan 4 poin persentase, 52 persen berbanding 48 persen, di antara para pemilih potensial, dengan margin kesalahan plus atau minus 2 poin persentase.
Survei ini dilakukan setelah dugaan percobaan pembunuhan kedua terhadap Trump pada tanggal 17 September di Florida.
Temuan tersebut secara umum sejalan dengan jajak pendapat nasional terkini lainnya, termasuk yang dilakukan oleh
Reuters/Ipsos, yang menunjukkan persaingan ketat menjelang pemilihan umum 5 November.
Meskipun Harris unggul, kedua kandidat presiden tetap terlibat dalam pertarungan ketat. Untuk Pemilu 2024, tujuh negara bagian yang menjadi penentu adalah Arizona, Georgia, Michigan, Nevada, North Carolina, Pennsylvania, dan Wisconsin.