Koalisi Masyarakat Lawan Politisasi KIP-PIP/Net
Penjabat (Pj) Bupati Polewali Mandar Muhammad Ilham Borahima diminta turun tangan menghentikan dugaan politisasi beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) yang dilakukan Ratih dan Dirga Singkarru.
Ratih dan Dirga Singkarru adalah salah satu kontestan calon bupati dan calon wakil bupati Polman pada Pilkada 2024.
Koordinator Koalisi Masyarakat Lawan Politisasi KIP-PIP, Agus Salam menegaskan penyimpangan pemberian beasiswa PIP rentan dengan perilaku korupsi.
Pasalnya, kata dia, penerima beasiswa PIP akhirnya bukanlah para siswa yang kurang mampu yang memang seharusnya menjadi subjek penerima beasiswa PIP.
"Ini potensial merugikan uang negara karena sudah tidak tepat sasaran. Apabila diduga ada ASN dan anak pejabat yang menerima itu,” ujar Agus dalam keterangan tertulis.
Dia mengatakan, rencana agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Polewali Mandar bersama sejumlah pihak terkait akan terjadwal dalam waktu dekat.
Agus menyebut RDP tersebut sebagai upaya legal untuk membenahi penyimpangan pendaftaran dan pemberian beasiswa PIP.
"Jadi dalam kesempatan ini, kami memastikan upaya RDP dengan DPRD Polman untuk memanggil Media Center Ratih Singkarru bersama Kepala Dinas Pendidikan Polman dan sejumlah Kepala Sekolah bakal segera digelar," tuturnya.
"Kami ingin upaya ini menjadi momentum untuk menghentikan politisasi beasiswa PIP dan memberi sanksi kepada mereka yang melakukannya," demikian Agus.