Berita

Dok Foto/Net

Bisnis

Penjualan E-Materai Melonjak 10 Kali Lipat Selama Pendaftaran CPNS 2024

RABU, 18 SEPTEMBER 2024 | 01:15 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Penjualan e-materai selama pendaftaran CPNS 2024 meningkat drastis tahun ini, dengan jumlah pelamar mencapai 3,9 juta orang.

Salah satu platform tanda tangan digital dan e-materai buatan lokal, Privy, melaporkan peningkatan transaksi hingga 10 kali lipat dibandingkan hari biasa.

Vice President Marketing&Communication Privy, Ratu Rima Novia Rahma mengatakan bahwa tahun ini pihaknya mencatat peningkatan user hingga penjualan dari e-materai selama proses seleksi CPNS tahun ini.


“Kemarin memang cukup banyak masyarakat yang antusias banget. Catatan transaksi mungkin kita bisa hitung dalam 2 hari itu kami melihat peningkatan 10 kali lipat dari jumlah transaksi yang biasanya kami handle setiap hari,” kata Rima kepada RMOL, Selasa (17/9).

Meski belum ada data pasti terkait total penjualan e-materai, Rima mengungkapkan bahwa perusahaannya mencatat lebih dari 50 ribu transaksi e-materai per hari selama periode pemberkasan CPNS.

“Kita ada sekitar lebih dari 50.000 transaksi untuk user yang mau membeli materai ya. Satu user tidak hanya membeli satu materai, melainkan beberapa sekaligus, jadi cukup unik," tambahnya.

Sebagai informasi, satu e-materai Privy dibanderol sekitar 11,900/pcs, jika perusahaan itu telah melayani pembelian 50.000 transaksi e-materai, maka perusahaan tersebut berhasil meraup transaksi hingga Rp595 juta per hari.

Adapun platform buatan dalam negeri itu sendiri juga tercatat telah digunakan 50 juta user individu di sepanjang tahun 2024 ini dengan 4.000 perusahaan yang telah menggunakan jasa signing digital dan e-materai tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya