Berita

Presiden Joko Widodo meresmikan Kawasan Indonesia Islamic Financial Center, di Menara Danareksa, Jakarta/Ist

Bisnis

Jokowi Dorong Penguatan Ekonomi Syariah

SELASA, 17 SEPTEMBER 2024 | 12:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Indonesia mempunyai peluang terbuka untuk menjadi pusat industri halal dunia. Pengembangan ekosistem ekonomi syariah harus menjadi perhatian serius untuk mewujudkan hal tersebut.

Demikian disampaikan Presiden Joko Widodo saat  meresmikan Kawasan Indonesia Islamic Financial Center, di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (17/9).

“Indonesia punya peluang, punya potensi untuk menjadi pusat industri halal dunia, pusat ekosistem halal dunia. Dengan catatan, kita harus memperkuat ekosistem ekonomi syariah,” kata Jokowi.

Kepala Negara juga menekankan untuk menyiapkan pelaku-pelaku profesional di industri halal. 

Jokowi turut menyoroti industri keuangan syariah Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan bank nasional.

“Coba kita lihat, aset. Aset bank syariah ini tumbuh 9,07 persen, aset bank nasional tumbuh 8,9 persen, lebih tinggi pertumbuhan dari aset bank syariah. Kemudian juga dana pihak ketiga. Kita lihat angkanya, bank syariah tumbuh 10,41 persen, bank nasional tumbuh 8,43 persen,” imbuhnya.

Jokowi menilai, perlunya profesionalisme dan modernisasi manajemen dalam bank syariah agar dapat bersaing di pasar domestik dan internasional, sehingga tumbuh menjadi barometer perbankan syariah di Indonesia, di regional ASEAN, dan juga di dunia.

“Bank Syariah Indonesia sebagai bagian penting dari ekosistem ekonomi syariah harus tumbuh maju, harus memiliki manajemen modern, harus kompetitif, profesional untuk menjangkau pasar-pasar potensial yang kita miliki, 236 juta penduduk muslim kita,” sambungnya.

Lebih lanjut, Kawasan Indonesia Islamic Financial Center ini diharapkan akan mendukung perkembangan ekonomi syariah dan mendukung berbagai sektor industri halal, baik muslim fashion, wisata halal, industri makanan dan minuman halal. 

Presiden menyambut baik kehadiran kawasan ini karena akan mengintegrasikan berbagai sektor industri dan mencegah potensi ekonomi Indonesia lepas ke negara lain.

“Dan dalam kesempatan yang baik ini dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Kawasan Indonesia Islamic Financial Center di Jakarta,” tutup Jokowi.



Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya