Berita

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi/Ist

Politik

Terlalu Bela Gibran, Budi Arie Setiadi Tak Layak Jabat Menkomifo

SENIN, 16 SEPTEMBER 2024 | 08:35 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi turut dirujak warganet imbas viralnya akun Kaskus Fufufafa yang diduga milik Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Budi mengaku telah melakukan pendalaman terkait akun Kaskus Fufufafa. Berdasarkan pendalaman itu, dia menyebutkan bahwa akun Fufufafa bukan milik Gibran Rakabuming Raka. 

“Bukanlah, bukan (punya Gibran),” kata Budi yang merupakan Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu.

Pakar telematika Roy Suryo mengatakan, sebenarnya Budi Arie Setiadi tidak layak lagi menjabat Menkominfo, tetapi Menkomomdo alias "Menteri Komunikasi Omong Doang".

"Karena (Budi Arie Setiadi) sudah berani ngawur mengatakan sebuah kebohongan publik untuk berani memberi kepastian akun Fufufafa bukan Gibran," kata Roy Suryo melalui keterangan elektronik yang diterima Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Senin (16/9).

Padahal, kata Roy Suryo, Budi Arie Setiadi ternyata belum melakukan kajian ilmiah sama sekali sehingga tidak bisa menjawab ketika ditanya "siapa" pemilik akun Fufufafa asli oleh wartawan.

Hal senada juga disampaikan Gibran Rakabuming Raka. Ia tegas membantah tuduhan bahwa dirinya adalah pemilik akun Kaskus Fufufafa. 

“Ya tanya yang punya akun," kata Gibran saat ditemui seusai blusukan di Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (10/9).

Roy Suryo melihat Gibran berupaya menghindar dengan gestur wajah yang sangat tidak nyaman ketika menjawab pertanyaan soal akun Kaskus Fufufafa tersebut.

"Lucu. Kenapa lucu? Karena kalau dilihat oleh pakar gestur atau pembaca mikro ekspresi wajah seseorang, maka dengan mudah akan bisa diambil kesimpulan bahwa raut wajah dan jawaban yang disampaikannya tersebut sesungguhnya jawaban yang jujur atau bohong," kata Roy Suryo.





Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya