Berita

Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka/Ist

Politik

Kambing Hitam Akun Fufufafa Diduga Lagi Dilatih Jawab Pertanyaan

MINGGU, 15 SEPTEMBER 2024 | 11:38 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Terbongkarnya akun Kaskus Fufufafa oleh warganet telah menyedot perhatian publik lebih dari sepekan. 

Warganet gencar melakukan penelusuran dan berspekulasi pemilik akun ini adalah putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Pengamat politik Hendri Satrio menduga kemungkinan adanya sosok yang disiapkan sebagai kambing hitam untuk meredam isu akun Fufufafa.

Menurut Founder Lembaga Survei Kedai KOPI itu, sosok tersebut mungkin saat ini sedang dilatih untuk mengaku sebagai pemilik akun Fufufafa.

"Mungkin saat ini sedang ada training bagi sosok yang akan mengaku dirinya Fufufafa," kata Hensat, sapaan Hendri Satrio, saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Minggu (15/9).

Hensat menduga, salah satu materi yang diberikan dalam pelatihan itu adalah cara menjawab pertanyaan terkait alasan pembuatan akun tersebut. Dia menyebut, jika sudah siap, sosok tersebut kemungkinan akan muncul ke publik.

"Mungkin, salah satu materinya adalah menjawab pertanyaan: kenapa sih bikin akun Fufufafa? Bila siap ia akan dimunculkan," pungkasnya.

Akun Fufufafa banyak menuliskan kalimat hinaan dan ejekan kepada tokoh-tokoh politik Tanah Air. 

Diantaranya hinaan kepada Prabowo Subianto, terutama dalam gelaran Pilpres 2014 dan 2019 dan kepada Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta keluarganya. 

Tidak hanya itu, dalam beberapa postingan lainnya, akun ini juga sempat menuliskan pesan rasis dan tidak pantas. Anehnya dari sekian banyak hinaan, Fufufafa tak sekali pun menyenggol Joko Widodo, termasuk keluarganya.

Belakangan akun Kaskus Fufufafa belum lama ini ketahuan menghapus 2100 postingan usai unggahan lawasnya viral. Dari total 5000 postingan, kini unggahan di akun tersebut hanya tersisa 2906.



Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya