Berita

Ilustrasi/Reuters

Tekno

Keuangan Jeblok, Microsoft Pangkas Ratusan Pekerja di Unit Game

JUMAT, 13 SEPTEMBER 2024 | 12:39 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), Microsoft, mengumumkan akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap ratusan karyawannya.

Mereka yang terdampak adalah yang bekerja dari divisi Xbox Games dengan unit corporate dan supporting.

Kepala unit Phil Spencer mengatakan, PHK akan dilakukan terhadap 650 orang di divisi tersebut, menyusul upaya perusahaan yang terus mengencangkan ikat pinggang setelah pembelian besar-besaran pembuat Call of Duty Activision Blizzard.

Phil mengatakan, pemangkasan karyawan dimaksudkan untuk "mengatur bisnis kami untuk kesuksesan jangka panjang" setelah akuisisi senilai 69 miliar Dolar AS. 

Microsoft menyelesaikan kesepakatan akuisisi Activision Blizzard tahun lalu, yang memperkuat posisinya di pasar video game dengan judul-judul laris seperti "Call of Duty", untuk lebih bersaing dengan pemimpin industri Sony.

Pada Januari lalu, raksasa teknologi tersebut mengumumkan akan mem-PHK 1.900 karyawan di Activision Blizzard dan Xbox

Serikat pekerja Communications Workers of America (CWA), yang mencakup anggota di industri video game, menyebut PHK tersebut "sangat mengecewakan," menyusul pengumuman anak perusahaan Sony Interactive Entertainment, Bungie, yang melakukan PHK sebanyak 220 orang pada bulan Juli. 

Mereka menyebutnya sebagai "PHK yang tidak berperasaan".

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

UPDATE

Taiwan Bersiap Hadapi Hujan Petir Bebinca

Jumat, 13 September 2024 | 16:05

Cawagub Pendamping Emil Menghadap Pimpinan MPR di Senayan, Ada Apa?

Jumat, 13 September 2024 | 15:44

Begini Strategi Pertamina Wujudkan Net Zero Emissions 2060

Jumat, 13 September 2024 | 15:41

Diduga Pungli Rp500 Ribu, Anggota Samsat Bekasi Diproses Propam

Jumat, 13 September 2024 | 15:29

Sinyal Kepanikan Jokowi Makin Kuat Jelang Lengser

Jumat, 13 September 2024 | 15:25

Ormas Lebih Mudah Ketemu Presiden Jokowi Ketimbang Pimpinan KPK

Jumat, 13 September 2024 | 15:24

Lebih Akurat, Taiwan Mulai Gunakan Teknologi AI untuk Ramal Cuaca

Jumat, 13 September 2024 | 15:24

Bank Sentral Eropa Kembali Pangkas Suku Bunga

Jumat, 13 September 2024 | 15:15

Lebih dari 20 Negara Afrika Dukung Israel Kuasai Palestina

Jumat, 13 September 2024 | 15:10

Kementan Targetkan Produksi Beras 32,29 Juta Ton di 2025

Jumat, 13 September 2024 | 14:55

Selengkapnya