Berita

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Barakah/AFP

Dunia

UEA Rampungkan Pembangkit Listrik Nuklir Pertama di Arab

SABTU, 07 SEPTEMBER 2024 | 21:09 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Uni Emirat Arab (UEA) secara resmi mengumumkan penyelesaian Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Barakah pada Kamis (7/9), menjadikannya sebagai PLTN pertama yang berhasil dibangun di negara Arab. 

Seperti dikutip di situs resmi Perusahaan Energi Nuklir Emirates (ENEC) Sabtu (7/9), PLTN Barakah yang mulai dibangun pada Juli 2012, terletak di wilayah Al Dhafra, sekitar 53 kilometer dari Kota Ruwais. 

Pembangkit listrik ini dilengkapi dengan empat reaktor nuklir rancangan APR1400, dan diproyeksikan mampu memenuhi hingga 25 persen kebutuhan listrik UEA, yang dikenal panas dan berpasir, dengan kebutuhan pendingin udara yang sangat tinggi.

"Ketika beroperasi penuh, Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Barakah diharapkan dapat mencegah hingga 22 juta ton emisi karbon setiap tahun, yang setara dengan menghilangkan 4,8 juta mobil dari jalan raya," tulis ENEC dalam pernyataannya.

Hal ini menunjukkan komitmen UEA dalam mengurangi jejak karbon dan berkontribusi pada upaya global memerangi perubahan iklim.

Penyelesaian PLTN Barakah ini juga merupakan langkah strategis UEA dalam mendiversifikasi sumber energinya dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Pembangkit ini akan menyediakan energi bersih dan efisien bagi rumah tangga, bisnis, serta fasilitas pemerintah di seluruh negeri.

Adapun proses pembangunan PLTN Barakah ini dimulai pada 12 tahun lalu, setelah UEA memperoleh Izin Pembangunan dari Otoritas Federal untuk Regulasi Nuklir (FANR) serta Sertifikat Tidak Keberatan dari Badan Lingkungan Hidup Abu Dhabi (EAD).

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Pemerintah Diminta Tempuh Dialog Tanggapi Tagar Indonesia Gelap

Senin, 24 Februari 2025 | 17:31

Rekan Indonesia Tolak Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan

Senin, 24 Februari 2025 | 17:24

Ini Dokumen Ekstradisi Paulus Tannos yang Dikirim ke Pemerintah Singapura

Senin, 24 Februari 2025 | 17:23

Pilkada Tasikmalaya Diulang, Asep-Cecep Puji Keberanian Hakim MK

Senin, 24 Februari 2025 | 17:15

Tetap Menteri Investasi, Rosan Rangkap Jabatan jadi Bos Danantara

Senin, 24 Februari 2025 | 17:06

Doa Buat Almarhum Renville Menggema saat Pembukaan Kongres Demokrat

Senin, 24 Februari 2025 | 16:58

Hampir Semua Kepala Daerah PDIP Ikut Retret Kecuali Gubernur Bali

Senin, 24 Februari 2025 | 16:50

Kemenag Beberkan Lima Poin Penting Perbaikan UU Haji

Senin, 24 Februari 2025 | 16:38

Kita Sayang Prabowo: Audit Forensik Depkeu dan BUMN, FDI akan Masuk Demi Masa Depan Indonesia

Senin, 24 Februari 2025 | 16:27

Wamen Christina: Kita Doakan Danantara Berjalan Lancar

Senin, 24 Februari 2025 | 16:16

Selengkapnya