Berita

PT Indofarma (Persero) Tbk/Net

Bisnis

Indofarma Bakal Jual Aset Buat Bayar Tunggakan Gaji Karyawan

SENIN, 02 SEPTEMBER 2024 | 21:25 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perusahaan BUMN di bidang farmasi, PT Indofarma Tbk bakal menjual aset mereka untuk membayar gaji karyawan yang masih menunggak.

Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo atau yang akrab disapa Tiko dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI, Senin (2/9).

"Nanti untuk pegawai kita menyediakan penjualan aset, akan kita jual bertahap," kata Tiko.


Sebagai informasi, total utang Indofarma kepada para pekerjanya tercatat mencapai Rp95 miliar, yang terdiri dari gaji, tunjangan hingga pesangon yang belum dibayar perseroan.

Menurut Tiko, dalam penyelesaian kewajiban kepada karyawan, perusahaan akan dibantu oleh holding, yaitu Biofarma, agar semua karyawan yang terdampak nantinya bisa mendapat haknya.

"Nah, kami sudah alokasikan aset, yang jumlahnya sangat memadai, nanti dibantu holding Biofarma, bertahap aset ini akan diselesaikan oleh holding, dibeli, untuk kemudian digunakan untuk penyelesaian karyawan, bertahap," jelasnya.

Selain itu, kata Tiko, ke depannya sistem operasi Indofarma akan berubah menjadi hanya memproduksi sesuai pesanan, dari yang sebelumnya terus memproduksi barang.

Langkah ini sekaligus menjadi cara untuk melakukan efisiensi agar keuangan perusahaan tak terbebani lagi karena produk yang tak laku.

"Jadi dia tidak lagi memproduksi. Jadi dia made to order, maklon. Di mana nanti mereka ada pesanan dari Biofarma dan mereka memproduksi," pungkasnya.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya