Berita

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani/RMOL

Politik

Pilkada Jakarta 2024

Gerindra Minta Ridwan Kamil Tak Anggap Enteng Pramono Anung

KAMIS, 29 AGUSTUS 2024 | 18:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Soal elektabilitas, Pramono Anung memang masih berada di bawah Ridwan Kamil yang akan sama-sama bertarung di Pilkada Jakarta 2024. Tapi Ridwan Kamil jangan sekali-kali menganggap enteng Pramono yang sudah punya jam terbang tinggi di dunia politik.

Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, Pramono Anung memiliki rekam jejak karir politik yang tidak sembarangan. Pada Pilkada Jakarta 2024, Partai Gerindra mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono. 

“Pak Pramono adalah orang yang sangat senior di dunia politik, beliau Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan beberapa dekade yang lalu dan beliau pernah menjadi Wakil Ketua DPR RI di Senayan, hampir 10 tahun menjadi Menteri Seskab (Sekretaris Kabinet)," kata Muzani kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8).  


"Sehingga reputasi politiknya sangat sempurna, sangat lengkap untuk juga memimpin Jakarta,” sambungnya.

Dengan karier politik yang panjang itu, Pramono Anung dinilai bukan rival yang biasa bagi Ridwan Kamil. Ia pun meminta Ridwan Kamil tidak menganggap enteng lawan politiknya di Pilkada Jakarta 2024 itu. 

“Sehingga menurut kami, Pak Ridwan Kamil tidak boleh menganggap enteng, apalagi remeh,” pintanya. 

Namun demikian, Muzani menegaskan bahwa calon yang diusung Partai Gerindra dalam hal ini Ridwan Kamil-Suswono tak kalah hebat dengan rivalnya di Jakarta. Apalagi, Ridwan Kamil memiliki elektabilitas yang moncer. 

“Dan kami menganggapnya juga sama ini adalah kompetisi yang cukup seimbang,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya