Berita

Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman saat menerima penghargaan/Ist

Bisnis

Bank Jatim jadi Perbankan Penyalur Belanja Pemerintah Terbesar

RABU, 28 AGUSTUS 2024 | 20:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Penghargaan diraih PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) sebagai peringkat pertama bank penyalur belanja pemerintah terbesar Semester I/2024.

Penghargaan ini diberikan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kantor Wilayah Provinsi Jawa Timur dalam acara Rapat Koordinasi Pengelolaan Anggaran di Gedung Graha Samudera KODIKLATAL Bumimoro Surabaya, Selasa (27/8).

“Kami terus berkomitmen mengoptimalkan pelaksanaan APBN. Sehingga berbagai inovasi dalam rangka pelaksanaan APBN, baik dalam cara pembayaran maupun pengelolaan dananya dapat terus ditingkatkan,” kata Dirut Bank Jatim, Busrul Iman diberitakan Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (28/8).


Menurutnya, belanja pemerintah merupakan game changer bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya Jawa Timur di tengah berbagai tantangan yang ada.

Sehingga dengan kelancaran belanja, otomatis akan semakin meningkatkan akselerasi dan kualitas spending pemerintah.

“Jadi berbagai sasaran output dan outcome dapat tercapai dengan maksimal,” lanjut Busrul.

Berdasarkan data Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kemenkeu Jatim, kredit program yang tersalurkan mencapai Rp27,82 triliun kepada 643,6 ribu debitur hingga 31 Juli 2024.

Kredit program tersebut didominasi oleh penyaluran KUR (yaitu skema mikro, kecil, supermi, dan TKI) yang mencapai Rp27,30 triliun dan telah tersalur kepada 519 ribu debitur.

Kemudian penyaluran UMi sebesar Rp516,03 miliar untuk 124 debitur, penyaluran FLPP di Jatim mencapai Rp595,40 miliar sebanyak 5.116 rumah.

Bank Jatim juga sukses menyalurkan kredit program sebesar Rp2,20 triliun dengan jumlah debitur sebesar 16.987.

"Dengan menyediakan akses keuangan mudah dan produk sesuai kebutuhan UMKM, kami yakin Bank Jatim dapat membantu para pelaku UMKM mencapai potensi maksimal hingga bisa berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi Jatim secara berkelanjutan,” tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya