Berita

Berkas pendaftaran Bobby Nasution dan Surya sebagai bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut, di Kota Medan, Rabu (28/8)/RMOL

Politik

Sempat Terkendala Syarat Pencalonan, Dokumen Bobby-Surya Diterima KPU Sumut

RABU, 28 AGUSTUS 2024 | 18:11 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Proses pencalonan Bobby Nasution dengan Surya sebagai bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, sempat terkendala karena ada pimpinan partai politik pengusung yang tidak hadir. 

Hal itu disampaikan anggota merangkap Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara, Raja Ahab Damanik, usai melakukan pemeriksaan berkas syarat pencalonan Bobby-Surya, di Kantor KPU Sumut, Kota Medan, Rabu (28/8). 
 

"Tadi, kami menemukan ada tiga pimpinan partai politik yang tidak hadir pada saat pendaftaran bakal pasangan calon. Yang pertama ada Ketua Perindo, kemudian yang kedua ada Sekretaris dari PKB, ketiga ada Sekretaris dari Partai Golkar," ungkap Raja. 

Dia memastikan, jajaran KPU Sumut telah melakukan pengecekan kepada elite-elite politik yang ada di struktural tiga partai itu. 

"Ketiganya sudah saya lakukan komunikasi, dan ketiga partai politik tersebut menyatakan membenarkan tanda tangan yang sudah dituangkan dalam formulir model B Pencalonan Parpol," jelasnya. 

Oleh karena itu, penyerahan berkas pendaftaran Bobby-Surya dinyatakan dapat diproses untuk masuk ke tahapan selanjutnya, yaitu verifikasi dokumen syarat pencalonan dan syarat calon. 

"Dan setelah kami melakukan penelitian terhadap dokumen dari bakal pasangan calon Bobby Afif Nasution dan Bapak Surya maka seluruh dokumen dapat diterima," tutup Raja. 

Populer

Bahlil Ketum Golkar Kalah Trending Azizah Andre Rosiade Selingkuh

Rabu, 21 Agustus 2024 | 00:00

Massa Geruduk Rumah Ketua BPIP Imbas Larangan Paskibraka Perempuan Pakai Jilbab

Senin, 19 Agustus 2024 | 17:20

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Polemik Lepas Hijab, PGI Nusantara Bakal Geruduk BPIP

Senin, 19 Agustus 2024 | 22:13

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Inilah Susunan Pengurus Golkar Periode 2024-2029, Tak Ada Jokowi dan Gibran

Kamis, 22 Agustus 2024 | 15:58

Anies Tak Bisa Didikte Diduga Jadi Alasan PDIP Batal Umumkan Cagub

Selasa, 27 Agustus 2024 | 08:15

UPDATE

60 Uskup Dihadirkan saat Kunjungan Paus Fransiskus

Rabu, 28 Agustus 2024 | 20:01

Ingat, Umat Katolik yang Belum Daftar Misa saat Kunjungan Paus Tak Bisa Masuk SUGBK

Rabu, 28 Agustus 2024 | 20:00

Chandra Hamzah: Bukan Uang, Korupsi adalah Masalah Mentalitas

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:56

DPR dan Pemerintah Sepakati Nilai Tukar Dolar Rp16 ribu

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:47

Kebijakan Pemerintah Hapus DMO dan Mengalihkan untuk Minyakita Tidak Tepat

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:32

Maju Pilkada, Toha-Rohman Fokus Benahi Pemerintahan Hingga Infrastruktur

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:15

Disebut akan Daftarkan Anies ke KPU, Begini Kata PKB

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:10

BKPM Bidik Investasi Rp2.000 T di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:52

Jadi Pendaftar Pertama Pilwalkot Bandung, Haru-Dhani Bersyukur Tak Akan Ada Kotak Kosong

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:47

Pengusaha Peringatkan Risiko PHK Akibat Aturan Zonasi Iklan Rokok

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:37

Selengkapnya